- Anwar Sadat - VIVA.co.id
VIVA.co.id - Sudah lebih sepekan, polisi tak kunjung bisa mengungkap pembunuhan sadis terhadap Wiji Lestari yang dibunuh di dalam rumahnya di Jalan HM sabar, Kelurahan Ciracas, Jakarta Timur.
Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Polres Metro Jakarta Timur, Kompol Nasriadi mengatakan, polisi masih menanti hasil tes enam sampel DNA yang ditemukan di lokasi pembunuhan janda berusia 50 tahun itu.
"Saat ini kita masih kita selidiki, dan kita juga masih menunggu hasil tes DNA yang kita temukan di TKP (tempat kejadian perkara), kita lakukan tes DNA terhadap kuku korban, dan cipratan darah yang ada di rumah korban," kata Nasriadi saat ditemui usai Simulasi penanganan banjir di kawasan Kampung Pulo, Kelurahan Kampung Melayu, Jakarta Timur, Rabu 11 November 2015.
Nasriadi menambahkan, pihaknya juga masih memeriksa sejumlah saksi atas peristiwa yang menewaskan perempuan pedagang buah asal Purwodadi, Jawa Tengah tersebut.
"Untuk sampel DNA nya sendiri saat ini masih di Puslabfor Mabes Polri, kita masih tunggu hasil tesnya," kata Nasriadi.
Seperti diketahui, pada Selasa 3 November 2015 lalu, Wiji lestari ditemukan tewas dengan kondisi leher tergorok dan mulut tersumpal kain.
Saat itu, warga mencium gelagat mencurigakan karena Wiji tak melakukan aktivitas seperti biasanya. Wargapun mendobrak kamar janda tersebut dan menemukannya tewas secara mengenaskan.
Perampok Sadis Bunuh Janda di Ciracas
"Pelakunya beraksi pada saat lingkungan sepi karena beraktivitas."
