- Amin Sudarsono (Warga Bogor)
VIVA.co.id - Desa Cibuluh di Kota Bogor, Jawa Barat, dikabarkan telah terendam banjir malam ini, Minggu, 15 November 2015, akibat luapan Sungai Ciliwung.
Melalui akun Twitternya, @Sutopo_BNPB, Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Sutopo Purwo Nugroho, menyampaikan bahwa banjir di desa yang terletak di Kecamatan Bogor Utara itu mencapai ketinggian dua meter.
"Kampung Cibuluh RT 3/1 (dekat Brimob Kedunghalang) terendam banjir hingga 2 m," tulis Sutopo.
Sutopo juga mengunggah foto evakuasi warga dari area yang tergenang banjir dengan menggunakan perahu karet.
Sebelumnya, Sutopo menyampaikan ada setidaknya 10 wilayah di Jakarta yang rawan tergenang banjir kiriman malam ini akibat tinggi muka air di Bendung Katulampa telah mencapai 210 cm (Siaga 1).
Kesepuluh wilayah itu adalah Pejaten Timur, Rawajati, Kalibata, Pengadegan, Gang Arus Cawang, Kebon Baru, Bukit Duri, Bidaracina, Kampung Melayu, dan Manggarai.
"Tidak perlu panik. Banjir diperkirakan tidak akan besar karena hujannya lokal dan sesaat. Banjir menggenangi pemukiman di bantaran sungai," tulis Sutopo.
Amin Sudarsono, warga Bojong Gede, Bogor, mengatakan banjir juga menggenangi wilayah perumahannya. Banjir setinggi sekitar 60 centimeter merata sudah tiga kali dalam sepekan ini. "Bahkan beberapa daerah sampai sepinggang," kata Amin.
Menurutnya, banjir itu akibat belum dibangunnya turap di beberapa area Kali Baru. "Dampaknya sudah beberapa warga yang terserang penyakit kulit, ada anak-anak diare bahkan ada yang orang tua yang kena stroke," ujar Amin. (ase)
Kerusakan di Daerah Aliran Sungai Kian Parah
Banyak yang sudah alih fungsi lahan.
