- Danar Dono - VIVA.co.id
VIVA.co.id - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta menggelar rapat rancangan Kebijakan Umum APBD Prioritas Plafon Anggaran (KUA-PPAS) 2016.
Dalam rapat itu, beberapa anggaran Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) diubah oleh Dewan.
"Berapa dinas yang disetujui dan dikurangi, di antaranya pendidikan, pertamanan, dan perhubungan. Banyak hal lah, ini bagaimana kita menyatukan persepsi. Beberapa yang di usulkan Bappeda dan SKPD yang berbeda," kata Wakil Ketua DPRD DKI, M Taufik yang memimpin rapat Banggar di Gedung DPRD Jakarta, Jumat, 20 November 2015.
Selain itu, Dewan juga mempersalahkan terkait tidak adanya operator yang akan meng-input anggaran yang telah diubah ke dalam sistem e-Budgeting. Operator berasal dari SKPD masing-masing.
"Beberapa SKPD ternyata tidak bawa operatornya, kalau tidak (di-input) bagaimana kelihatan perubahannya" kata Taufik.
Untuk itu, pada rapat berikutnya Taufik mengancam tidak akan menggelar rapat sebelum memastikan masing-masing SKPD membawa operator. Rapat pada hari ini pun ditunda dan dilanjutkan pada besok, Sabtu, 21 November 2015. (ase)
Pengganti Ahok Minta Demonstran Tak Terprovokasi
Pendemo boleh unjuk rasa asalkan tertib.
