Menguak Identitas Mayat Wanita Tak Bercelana di Bekasi

Mayat
Sumber :
  • Dok - Polrestro Jakarta Barat
VIVA.co.id
Demi Pokemon, Pelajar SMA Bunuh Siswa SD
- Warga Kampung Nambo, Desa Suka Sejati, Cikarang Selatan, Kabupaten Bekasi, dikejutkan dengan penemuan mayat wanita tak bercelana yang ditemukan di tumpukan sampah dekat rumah warga.

Pria Ciputat Ditemukan Tewas dengan Tangan, Kaki Terikat

Bau busuk yang menyeruak itu menjadi perhatian warga. Sebab, bau itu tidak seperti bau sampah pada umumnya. Setelah ditelisik, ternyata mayat yang sudah membusuk.
Diduga Bunuh Suami, Bidan di NTT Kerap Telanjang


Penemuan mayat ini langsung dilaporkan ke kantor polisi. Setelah itu, polisi datang untuk membawa mayat dan mulai penyelidkan.

Beberapa saksi juga tengah diperiksa untuk mengungkap kasus tersebut, apakah ini kasus perkosaan disertai pembunuhan ataukah perampokan, masih ditelusuri penyidik.


Kapolsek Cikarang Selatan, Komisaris Polisi Ardi Rahananto, mengatakan masih mempelajari kasus temuan mayat wanita ini.


"Polsek Cikarang Selatan dan Polresta Bekasi masih melakukan penyelidikan terkait kasus tersebut dan fokus terhadap identitas korban terlebih dahulu," ujar Ardi pada
VIVA.co.id.


Ardi menjelaskan, setelah dilakukan olah tempaat kejadian perkara, ciri-ciri wanita yang hanya ditemukan menggunakan kaos putih itu yakni  berusia 25 tahun, tinggi badan sekitar 150 centimeter dan kulit sawo matang.


"Kami imbau kepada masyarakat yang merasa kehilangan dengan ciri-ciri tersebut agar segera melaporkan ke polsek Cikarang Selatan dan Polresta Kabupaten Bekasi," katanya.


Ada jeratan tali

Warga bernama Boin (35), mengatakan, mayat yang ditemukan pada Jumat sore hari itu, posisinya mengambang di tengah tumpukan sampah dan diketahui pertama kali oleh petugas irigasi yang sedang membersihkan sampah di sungai.


"Petugas waktu itu lagi
bersihin
sampah, persis di tumpukannya dia lihat mayatnya," ujar Boin.


Menurut Boin, waktu melihat mayat itu sang petugas tidak langsung mengangkatnya. Melainkan, melaporkan ke warga yang mengecek bersama-sama.


Dan setelah yakin bahwa itu mayat warga lapor polisi. "Warga yang cek mayat wanita menggunakan kaos berwarna putih enggak pakai celana," ujar Boin.


Sementara, polisi yang mendapatkan laporan tersebut tak lama berselang datang ke lokasi. Bersama warga, polisi pun mengangkat mayat itu ke pinggir sungai. "Baunya sudah busuk dan dipenuhi belatung waktu diangkat," kata dia.


Dia mengakui, saat mayat itu diangkat tampak di lehernya ada jeratan tali. Bahkan, saat itu polisi yang mengecek kondisinya terlihat mengecek kelamin korban.


"Perkiraan saya sih mayat korban pembunuhan dan pemerkosaan," ucapnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya