Oknum TNI Dicurigai Kirim Seribu Pil Narkoba dari Jakarta

Para pengedar narkoba ditangkap polisi
Sumber :
  • VIVA.co.id/Bayu Yanuar Nugraha
VIVA.co.id
Diusulkan Tiru Filipina Perangi Narkoba, Ini Respons DPR
- Seorang oknum anggota TNI AD mengatur pengiriman 1.000 butir pil "happy five" dari Jakarta ke Lampung. Tim dari Unit V Subdit II Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya mengetahui itu setelah meringkus seorang lelaki berinisial DJ pada Jumat 20 November 2015.

DPR: Kicauan Freddy Budiman Adalah Pintu Masuk

Polisi mengungkapkan, dia berhasil diringkus di depan Masjid Al-Husna di Jalan Enggano Raya, Tanjung Priok, Jakarta Utara pukul 09.15. Saat itu DJ tengah mengambil 1.000 butir pil happy five yang diletakkan di tong sampai di seberang masjid itu.
TKI Bawa Narkoba dari Malaysia Dituntut 18 Tahun Penjara


Selain terbukti membawa 1.000 butir pil happy five, pelaku juga membawa senjata api jenis FN Browning HI Power Automatic kaliber 9 milimeter buatan Belgia. Senjata itu berisi 5 butir peluru.


Setelah diperiksa, DJ mengaku diperintah anggota TNI AD di Lampung berpangkat Sersan Dua dan berinisial WN untuk mengambil happy five itu di Jakarta.


"Dia juga yang membekali DJ dengan senjata api itu," kata Kapolda Metro Jaya, Inspektur Jenderal Polisi Tito Karnavian, kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Senin 23 November 2015.


DJ, lanjut Tito, disuruh berangkat ke Jakarta dan memintanya menunggu telepon dari seseorang usai tiba di Jakarta.  Lalu orang itulah yang akan memberitahu dimana DJ harus mengambil barang itu.


Maka, saat tiba di Jakarta pada Jumat 20 November 2015, DJ ditelepon seseorang berinisial PP dan disuruh mengambil happy five di tong sampah depan masjid tersebut. Dimana DJ kemudian diringkus.


Kini, kata Tito, pihaknya tengah terus mengembangkan kasus tersebut. Termasuk mencari 2 DPO-nya, yakni seorang anggota TNI AD, dan lelaki berinisial PP.


"Kami akan koordinasi dengan pihak TNI mengenai keterlibatan anggota," lanjut Tito. (ren)


Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya