Pemilih di TPS Sedikit, Kandidat Tangsel Li Claudia Marah
- Syaefullah - VIVA.co.id
VIVA.co.id - Calon Wakil Walikota Tangerang Selatan nomer urut satu, Li Claudia Chandra marah-marah di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 23, Kelurahan Pakualam, Kecamatan Serpong Utara, Tangerang Selatan Banten.
Wanita berparas cantik itu, naik pitam karena jumlah warga yang memberikan hak suara di TPS itu sangat sedikit dan sangat berbanding jauh dengan jumlah pemilih yang ada dalam DPT.
"Dari DPT (Daftar Pemilih Tetap) 292 pemilih, yang baru datang memilih baru 60 orang," kata Li Claudia Chandra di Serpong Utara, Tangerang Selatan, Banten, Rabu, 9 Desember 2015.
Li mengaku kesal dan menuding penyelenggara Pilkada Tangsel sebagai pihak yang bersalah karena tidak melakukan sosialisasi kepada masyarakat agar menentukan pilihan calon Walikota Tangerang Selatan tersebut.
"Kalau menurut saya, bukan soal perumahan soal sosilisasi penyelenggara yang kurang. Kami protes kami merasa dirugikan karena KPU kurang sosilisasi ke masyarakat, padahal KPUD mendapatkan Rp60 miliar," katanya.
Ia juga menuding bahwa Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) dan Panitia Pengawas Daerah (Panwasda) Tangerang Selatan diduga terlibat dalam tim sukses salah satu calon. Tapi Claudia tak merinci salah satu calon tersebut.
"Panwasda ikut terlibat menjadi tim sukses. Petahana juga boleh cuti on off," ujarnya.
Pasangan calon Walikota Tangerang Selatan nomor urut satu Ikhsan Modjo dengan Li Claudia Chandra akan bertarung melawan dua pasangan calon urut dua yaitu, H Arsid dan Elvier serta pasangan nomor urut tiga Airin Rachmi Diany dan Benyamin Davnie.
Ahok Maju Lewat Parpol, Bagaimana Nasib 1 Juta KTP?
Relawan mengaku tetap mendukung Ahok.
