Empat Mahasiswa Bersiap Pesta Ganja saat Tahun Baru Diciduk

Empat Mahasiswa Bersiap Pesta Ganja saat Tahun Baru Diciduk
Sumber :
  • VIVA.co.id/Zahrul Darmawan
VIVA.co.id - Aparat Kepolisian Resor Kota (Polresta) Depok menggerebek sebuah rumah kos di kawasan Cimanggis pada Jumat, 18 Desember 2015. Polisi mendapati empat mahasiswa sedang menggelar pesta narkoba.

Kepala Satuan Narkoba Polresta Depok, Komisaris Polisi Vivick Tjangkung, mengatakan bahwa selain menangkap para pelaku, petugas juga menyita barang bukti ganja sebanyak empat paket. Sebagian barang haram itu disembunyikan di dalam tas ransel.

"Kasus ini merupakan hasil pengembangan kami. Awalnya kami meringkus setu orang tersangka yang biasa dipanggil Black di Jalan Pamaan, Cimanggis, Depok. Dari tangan dia kami berhasil menemukan empat bungkus paket ganja," kata Vivick kepada wartawan pada Jumat, 18 Desember 2015.

Dari kasus ini, Vivick bersama anak buahnya melakukan pengembangan hingga berhasil meringkus tiga pelaku lain di dalam satu kos-kosan di Jalan H Mu'in I, Kelapa Dua, Depok.

Masyarakat Pesisir Bisa jadi Mata-mata Penyelundup Narkoba
Dari hasil penyelidikan, semua pelaku diketahui berstatus mahasiswa dan saling mengenal. Barang haram itu akan dijual juga oleh para pelaku saat malam pergantian tahun baru nanti.

Eks Pejabat BNN: Koperasi Pelabuhan Sering Loloskan Narkoba
"Kesemua tersangka merupakan mahasiswa yang sudah saling kenal bermula dari kampus Universitas Gunadarma. Rencananya akan dijual ke sesama mahasiswa serta digunakan sendiri saat acara pergantian tahun," ujar Vivick.

BNN: Masih Ada Pemain Besar di Atas Freddy Budiman
Semua barang bukti itu berasal dari tersangka berinisial F  yang, menurut pengakuannya, mendapat dari seseorang bernama Ahmat yang dikenalnya di daerah Puncak, Bogor, dan baru sekali bertransaksi di depan kampus Universitas Pancasila.

"Adapun keempat tersangka masing-masing berinisial FN, AS, AU dan AA. Mereka masih berstatus mahasiswa, terdiri dari tiga mahasiswa Universitas Gunadarma, dan satu mahasiswa Universitas Budi Luhur di Cileduk," kata Vivick. (asp)
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya