Sumber :
- VIVA.co.id/Muhamad Solihin
VIVA.co.id
- Oknum Tentara Nasional Indonesia (TNI) Angkatan Laut (AL) dilaporkan melakukan tindakan pemukulan kepada anggota polisi di Bekasi pada Sabtu 9 Januari 2016. Dalam aksi tersebut, dua orang polisi mengalami luka pukul yang cukup serius.
Menanggapi hal tersebut, Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Polisi Tito Karnavian mengatakan, bentrokan yang terjadi antara anggota TNI dan Polri hanya dilakukan oleh oknum saja. Meskipun demikian tindakan pencegahan perludilakukan.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Menanggapi hal tersebut, Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Polisi Tito Karnavian mengatakan, bentrokan yang terjadi antara anggota TNI dan Polri hanya dilakukan oleh oknum saja. Meskipun demikian tindakan pencegahan perludilakukan.
Baca Juga :
Dua Anggota Santoso yang Tewas Warga Asing
"Ah itu oknum-oknum. Kalau ada tindak tegas tapi untuk mencegah baiknya banyak dilakukan kegiatan pencegahan," kata Tito kepada wartawan di acara Panggung Prajurit di Mapolda Metro Jaya, Senin 11 Januari 2016.
Dia menambahkan, salah satu upaya pencegahan adanya bentrokan terjadi perlu adanya hubungan baik diantara semua level.
"Harus ada hubungan baik dari level bawah, menengah dan atas. Acara panggung prajurit ini juga sebagai salah satu bentuk mengakrabkan," ucapnya.
Mengenai penyebab seringnya gesekan yang terjadi antara Polri dan TNI, mantan Kapolda Papua tersebut hal tersebut adalah hal yang manusiawi.
"Ya namanya juga manusia ya, orang sipil aja bisa saling berantem. Antara Polri dan TNI mereka juga manusia, ada rasa emosi ya macam- macamlah penyebabnya," katanya.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Ah itu oknum-oknum. Kalau ada tindak tegas tapi untuk mencegah baiknya banyak dilakukan kegiatan pencegahan," kata Tito kepada wartawan di acara Panggung Prajurit di Mapolda Metro Jaya, Senin 11 Januari 2016.
