Sumber :
- VIVA.co.id/Zahrul Darmawan
VIVA.co.id
- Para warga eks Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar) yang mengungsi ke sejumlah kota di Indonesia, mencapai ribuan orang. Mereka tak hanya berasal dari Pulau Jawa, tetapi juga pulau-pulau lain di Tanah Air.
"Asalnya bermacam-macam, ada yang dari Riau, Lampung, dan daerah lain, tidak semua dari Jawa," ujar Kepala Sub Bagian Humas Direktorat Jenderal Perlindungan dan Jaminan Sosial Kementerian Sosial Arief Sapta Wijaya di Jakarta, Rabu 27 Januari 2016.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Banjarnegara Kembali Longsor, 158 Jiwa Mengungsi
"Asalnya bermacam-macam, ada yang dari Riau, Lampung, dan daerah lain, tidak semua dari Jawa," ujar Kepala Sub Bagian Humas Direktorat Jenderal Perlindungan dan Jaminan Sosial Kementerian Sosial Arief Sapta Wijaya di Jakarta, Rabu 27 Januari 2016.
Baca Juga :
Kasus Gafatar, Polisi Sudah Periksa 50 Saksi
Menurut Arief, setelah pengungsi ditampung dan didata di Jakarta, Kemensos akan memulangkan mereka ke daerah asalnya.
"Setelah kami data, kami akan hubungi dinas sosial (dinsos) di seluruh daerah untuk menjemput penduduk daerah mereka ke sini," katanya.
Seperti diketahui, sejumlah 712 warga eks Gafatar tiba di Jakarta hari ini. Kemensos, Kementerian Kesehatan, dan jajaran terkait ikut menyambut kedatangan pengungsi. Mereka menyiapkan ambulans dan layanan kesehatan bagi pengungai eks Gafatar yang sakit selama perjalanan.
(asp)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Menurut Arief, setelah pengungsi ditampung dan didata di Jakarta, Kemensos akan memulangkan mereka ke daerah asalnya.
