Sumber :
- Istimewa
VIVA.co.id - Jajaran Satuan Lalu Lintas Polres Metro Jakarta Selatan, masih menyelidiki kasus kecelakaan yang melibatkan mobil Suzuki Swift dengan nomor polisi B 2885 GVG, dengan dua kendaraan roda dua di Jalan Louser, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Sabtu 12 Maret 2016, malam tadi.
Baca Juga :
Begini Jadinya Jika Ferrari Tabrak Sapi
Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Metro Jakarta Selatan, Ajun Komisaris Besar Polisi Doddy F Sanjaya mengatakan, pihaknya telah melakukan tes urine terhadap pengemudi Swift, Asep Jamaludin (24), namun hasilnya belum keluar.
Saat ini, kata dia, pihaknya melihat adanya indikasi dugaan kelalaian dari insiden yang menewaskan salah seorang pengendara sepeda motor Honda GL Pro dengan nomor polisi B 6565 SH yang bernama Muhammad Pandy Permata (30).
Baca Juga :
Gojek Dapat Suntikan Dana Lagi Rp7 Triliun
"Memang ada kelalaian yang menyebabkan kecelakaan yang menewaskan seorang pengendara sepeda motor. Tes urine belum keluar," kata Kasat Lantas Polres Metro Jakarta Selatan AKBP Doddy F Sanjaya saat dihubungi di Jakarta Selatan, Minggu 13 Maret 2016.
Selain itu, mantan Kapolsek Pasar Minggu ini juga menerangkan, korban dalam insiden tersebut meninggal dunia di lokasi kejadian, disebabkan korban mengalami luka yang cukup parah di bagian kepala.
Sedangkan untuk pengemudi Go-Jek dan penumpang yang menaiki Honda Revo, dengan nomor polisi B 3928 SOY? mengalami luka cukup parah.
"Korban tewas, karena mengalami luka yang cukup parah di bagian kepala. Sedangkan yang Go-Jek dan penumpangnya dirawat di RSPP," ujarnya.
Kronologi kejadian
Dia menjelaskan, kronologi kejadian berawal dari kendaraan Suzuki Swift berjalan dari arah selatan ke arah utara. Setibanya di Jalan Louser, Swift memacu dengan kecepatan tinggi, sesampainya di depan rumah No 4, pengemudi membanting stir ke arah kanan.
Baca juga:
Kemudian, Swift itu hilang kendali dan akhirnya bertabrakan dengan kendaraan sepeda motor GL PRO B 6565 SSH dan sepeda motor Honda Revo.
"Pengemudi sudah diamankan dan sedang diperiksa secara intensif," ucapnya. (asp)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Selain itu, mantan Kapolsek Pasar Minggu ini juga menerangkan, korban dalam insiden tersebut meninggal dunia di lokasi kejadian, disebabkan korban mengalami luka yang cukup parah di bagian kepala.
