Sumber :
- VIVAnews/Anhar Rizki Affandi
VIVA.co.id – Paguyuban Pengemudi Angkutan Darat (PPAD) berencana menggelar aksi mogok massal dan unjuk rasa di depan gedung DPR RI, Senayan, Jakarta Pusat pada Selasa besok, 22 Maret 2016.
Humas PPAD Suharto mengatakan, aksi besok akan diikuti oleh lebih dari 10 ribu pengemudi angkutan darat dari lima wilayah di Jakarta.
"Massa dari lima wilayah. 5.000 sampai 10 ribu, bahkan bisa lebih. Kita akan ke DPR sama ke Gedung Kemenkominfo. Enggak ke Istana, karena ke Istana sudah enggak lagi didengar," kata Suharto pada Konferensi pers PPAD di Kantor PPAD Kampung Melayu Jakarta Timur, Senin malam 21 Maret 2016.
Suharto melanjutkan, aksi unjuk rasa besok masih sama tuntutannya dengan demo pada 14 Maret lalu, yakni soal penutupan aplikasi online yang menggunakan armada mobil pelat hitam.
"Tuntutan tetap sama. Kami mohon ada penutupan aplikasi yang menjadi perantara antara taksi gelap, atau pelat hitam itu," ujarnya.
Baca Juga :
4 November, Dewi Rezer Pilih Masak Kue di Rumah
Pada aksi sebelumnya PPAD meminta Presiden Joko Widodo untuk segera menutup aplikasi online terhadap mobil pribadi yang dijadikan angkutan umum. (asp)
Baca Juga :
Fadli Zon dan Fahri Hamzah Ikut Demo 4 November
Terkait Demo, Hindari Stasiun Juanda dan Gondangdia
Penumpang naik hingga 400 persen.
VIVA.co.id
4 November 2016
Baca Juga :
