Golkar Buka Peluang Dukung Ahok di Pilkada Jakarta

Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama
Sumber :
  • Fajar GM

VIVA.co.id - Partai Golkar tidak menutup kemungkinan untuk mendukung calon incumbent Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama, pada Pilkada DKI Jakarta tahun 2017 mendatang.

Ketua Umum Partai Golkar, Aburizal Bakrie, mengatakan bahwa saat ini DPD Golkar DKI Jakarta masih melakukan penjaringan sebelum menentukan calon gubernur yang akan didukung.

"Bisa saja, saya sudah katakan masih digodok di Golkar DKI, kan masih lama, pendaftarannya bulan Juni baru mulai," kata ARB dalam acara Konvensi Nasional tentang Haluan Negara di JCC, Jakarta, Rabu 30 Maret 2016.

Seperti diketahui, meskipun Ahok, sapaan Basuki, telah mendeklarasikan diri untuk maju dari jalur perseorangan, namun dua partai, Nasdem dan Hanura  sudah menyatakan dukungannya terhadap mantan Bupati Belitung Timur  itu.

Menurut ARB, penentuan dukungan itu dilakukan setelah proses rekonsiliasi partai telah selesai. Saat ini, proses rekonsiliasi di Golkar tengah berjalan.

Hanura menjadi partai kedua yang mendukung Ahok sebagai calon incumbent Gubernur DKI Jakarta. Sebelum Hanura, Nasdem juga sudah menyatakan dukungannya kepada Ahok. Nasdem mengklaim dukungan kepada Ahok tanpa syarat.

Ketua Umum Partai Hanura, Wiranto, mengaku mendukung Ahok karena beberapa pertimbangan. Hanura sebelumnya memiliki standar dan kriteria untuk calon yang akan diusung.

"Orientasi Hanura memilih gubernur tidak mudah dan tidak serampangan," kata Wiranto di kantor DPP Hanura, Jakarta Pusat, Sabtu 26 Maret 2017.

Menurut Wiranto, Ahok merupakan sosok yang sesuai dengan kriteria Hanura. Lagipula, untuk Pilkada DKI Jakarta sebenarnya sudah ada survei politik yang mendahului pemilihan yang sebenarnya. "Suara rakyat kami dengarkan bahwa rakyat masih menginginkan Ahok lagi," ujar dia. (one)

Partai Pendukung Ahok Pakai Janji Tertulis Biar Tak Membelot
KPK menetapkan politikus Golkar Budi Supriyanto sebagai tersangka

Politikus Budi Supriyanto Didakwa Disuap Ratusan Ribu Dolar

Suap itu disebut untuk usulan program aspirasi DPR.

img_title
VIVA.co.id
11 Agustus 2016