Prabowo Restui Sandiaga Tantang Ahok Lewat Partai SBY

Kandidat Calon Gubernur DKI Sandiaga Uno saat menyerahkan berkas pendaftaran calon gubernur ke DPP Partai Demokrat, 22/4/2016.
Sumber :
  • Viva.co.id/Fauziah Adini Lubis

VIVA.co.id – Bakal calon Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno telah mengembalikan formulir pendaftaran calon gubernur dari Partai Demokrat

Bootcamp AKI Sudah Digelar di 12 Kota, Sandiaga Uno: Siap Jadi Wadah Pelaku Ekraf

Menurut Ketua Tim Pendaftaran DPD Demokrat DKI Jakarta, Krishna Salmun, Sandiaga Uno mengembalikan formulir perndaftaran pada detik-detik terakhir. Pasalnya, pada Jumat kemarin  adalah batas waktu terakhir pengembalian formulir pendaftaran untuk ikut penjaringan bakal calon gubernur di Partai Demokrat.

"Batas pengembalian formulir pendaftaran calon gubernur adalah hari Jumat. Jadi kemarin hari terakhir," kata Krishna di kantor DPD Demokrat DKI, Jalan pemuda, Rawamangun Jakarta Timur Jumat malam 22 April 2016

Tiket Domestik Masih Lebih Mahal Dibanding ke Luar Negeri, Sandiaga Uno: Miris...

Krishna juga menyatakan, setelah ini, tim penjaringan akan melakukan verifikasi terhadap para bakal Calon gubernur DKI, kemudian, selanjutnya ada proses wawancara terhadap para calon.

"Nanti kami datangkan pakar-pakar sekitar sepuluh sampai 12 orang. Bapak (Sandiaga) nanti di tengah dan ditanya-tanya," ucap Krishna.

Pameran Imersif Wonderspace di MRT Bundaran HI, Spot Hits Baru yang Instagramable

Sementara itu, Sandiaga uno mengaku siap melewati seluruh tahapan proses untuk menjadi cagub asal besutan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu. Sandi begitu ia disapa juga mengatakan, pencalonannya ini dilakukan setelah dirinya mendapat izin dari Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto.

"Saya mendaftarkan diri setelah mendapat izin dari pimpinan di Gerindra untuk mengikuti teknis penjaringan calon Gubernur DKI Jakarta yang dilakukan oleh partai yang terhormat, Partai Demokrat dan saya siap mengikuti prosesnya" ujar Sandi

Menurut Sandi, diberi kesempatan oleh Partai Demokrat untuk mengembalikan formulir kepada tim penjaringan merupakan suatu kehormatan bagi dirinya.

Sandi memutuskan maju menjadi bakal calon gubernur karena ia ingin menawarkan suatu perubahan di Jakarta. "Tidak ada keinginan untuk saling menaklukkan pertarungan. Kami ingin menawarkan suatu keinginan Jakarta lebih baik, lebih sejahtera," ujarnya.

Laporan: Fauziah Adini Lubis

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya