- Pixabay
VIVA.co.id – Polisi masih menyelidiki temuan mayat di kamar hotel di wilayah Koja, Jakarta Utara. Selasa 12 Juli 2016. Polisi hingga kini masih melacak keberadaan teman pria yang diduga pembunuh wanita bernama Alika tersebut.
Kapolsek Koja, Komisaris Polisi Supriyanto mengatakan, dari keterangan saksi, pria tersebut mengaku bernama Arif.
"Saat ditanya resepsionis, teman pria korban bernama Arif. 'Bapak ini namanya siapa?', lalu dia jawab 'Saya namanya Arif, Pak'," kata Supriyanto. Selasa malam 12 Juli 2016.
Supriyanto menambahkan, keduanya tidak meninggalkan identitas saat masuk ke hotel tersebut.
"Keduanya tidak ninggalin KTP karena perempuan (korban) ini sering datang ke sini," ucapnya.
Dia pun menuturkan, hingga saat ini polisi baru mengetahui nama korban. "Kami belum tahu korban warga sekitar sini atau bukan. Saat ini juga belum ada keluarga yang mengenali, masih diselidiki," ucapnya.
Dari luka pada korban, Supriyanto menduga pelaku menggunakan pisau untuk menghabisi nyawa korban. Namun, dia belum bisa menjelaskan apakah pelaku sudah merencanakan aksinya atau tidak.
"Kalau dilihat sepertinya pakai pisau. Luka ada di leher dan perut. Kami belum tahu apa sudah disiapkan atau ada di dalam kamar," kata dia.
Ia mengatakan, dari tempat kejadian perkara (TKP), handphone dan motor dibawa pelaku.
Sebelumnya, seorang wanita muda ditemukan tewas di dalam kamar Hotel Elysta, Selasa 12 Juli 2016 sekitar pukul 18.30 WIB.
Dari foto yang didapatkan VIVA.co.id, mayat wanita bernama Alika (25) ini tewas dengan cara mengenaskan. Mayat tersebut ditemukan dalam kondisi telanjang dengan luka gorokan di leher dan usus terburai.
