- VIVA.co.id/Muhamad Solihin
VIVA.co.id – Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menggusur permukiman di kawasan Rawajati, Pancoran, Jakarta Selatan beberapa waktu lalu. Penggusuran itu sempat mendapat penolakan warga, bahkan beberapa di antaranya tetap menolak dipindahkan meski penggusuran telah dilakukan.
Kendati enggan dipindahkan, Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Syaiful Hidayat meyakini bahwa para warga tersebut pada akhirnya akan mau direlokasi.
"Enggak apa-apa, nanti juga kan mau sendiri," kata Djarot singkat saat ditemui di kawasan Monas, Jakarta Pusat, Sabtu, 3 September 2016.
Sebelumnya, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta membongkar pemukiman di RT 09 RW 04, Rawajati, Pancoran, Jakarta Selatan pada Kamis 1 September 2016. Pembongkaran dilakukan lantaran bangunan di lokasi tersebut dianggap liar. Selain itu, tempat tersebut seharusnya merupakan ruang terbuka hijau.
Pemprov DKI telah menyebut bahwa warga yang terkena penggusuran itu akan direlokasi ke Rusunawa Marunda. Namun, usai penggusuran yang sempat diwarnai bentrokan itu, sebagian warga memilih bertahan di lokasi.
(mus)
Ratna Sarumpaet ‘Curhat’ dengan Wakil Ketua DPR
Membawa aspirasi masyarakat Jakarta korban penggusuran di Ibu Kota.
