- Syaefullah - VIVA.co.id
VIVA.co.id – Hingga saat ini, petugas kepolisian masih menjaga rumah korban perampokan disertai penyanderan di Jalan Bukit IX, Nomor 17 Pondok Indah, Jakarta Selatan.
Berdasarkan pantauan VIVA.co.id di lokasi, Senin 5 September 2016, sejumlah petugas kepolisian masih berjaga di depan rumah milik Asep Sulaiman mantan Senior Vice Presiden of Exxon Mobil Affiliatis in Indonesia itu. Satu unit mobil patroli kepolisian juga ditempatkan di lokasi.
Sementara itu, pemilik rumah tak terlihat berada di rumah mewah itu, kondisi rumah sepi dan yang terlihat di dalam halaman rumah hanya dua mobil mewah, masing-masing merek Pajero Sport warna cokelat dan mobil Toyota Alphard.
Menurut petugas penjaga rumah, setelah peristiwa menegangkan itu, Asep dan istri serta anaknya jarang sekali berada di rumah. Namun, tidak diketahui, kemana satu keluarga itu pergi.
"Ibu enggak ada, Bapak juga enggak ada lagi di luar, kalau ada saya kasih tahu," kata penjaga rumah yang enggan menyebutkan namanya.
Seperti diketahui, Asep beserta istri dan anaknya, sempat disandera selama beberapa jam oleh dua perampok bersenjata api pada Sabtu 3 September 2016.
Drama penyanderaan baru berakhir setelah perampok merasa terdesak oleh kehadiran petugas kepolisian. Mereka menyerahkan diri tanpa perlawanan. Kedua perampok diketahui berinisial S dan AJS, keduanya kini sudah berada di ruang tahanan Polda Metro Jaya.
(ren)
RPH Karawaci Dirampok, Rp1 Miliar Raib
Pegawai RPH disekap.
