Pengamat Politik Sebut Risma Lawan Terberat Ahok
- VIVA.co.id/Deta Ardian
VIVA.co.id – Pengamat politik, Hanta Yuda menyebut, ada sejumlah faktor yang memengaruhi seorang calon Gubernur DKI Jakarta dapat memenangkan persaingan di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI 2017.
"Ada tiga faktor. Pertama faktor figur. Kalau melihat Jakarta, figur akan dilihat rekam jejak, kebijakan politik, dan karakter politiknya yang tegas dan santun," kata Hanta di Jakarta, Sabtu 17 September 2016.
Direktur Eksekutif Poltracking Indonesia itu mengatakan, faktor kedua yakni, faktor figur dari seorang calon wakil gubernur. Faktor ini juga memberikan kontribusi terhadap keterpilihan pasangan calon dalam Pilkada DKI.
Ia mencontohkan, ketika elektabilitas Ahok tinggi, tetapi wakilnya tidak dipilih sosok yang kuat, maka akan turun juga elektabilitasnya.
"Mesin politik mulai partai dan media sosial juga berpengaruh," kata Hanta.
Ketiga, ia menyebutkan analisis demografi pemilih seperti pemilih Jawa. Ia menila,i seru atau tidak Pilkada DKI Jakarta, akan bergantung pada faktor-faktor di atas. "Kalau yang dimunculkan, Risma itu akan sangat kompetitif, lawan berat Ahok," kata Hanta.
Menurutnya, partai politik harus menghadirkan calon-calon terbaik versi partainya masing-masing. Sebab, siapapun yang terpilih, rakyat yang akan diuntungkan. (asp)
Risma: Mampukah Saya Penuhi Keinginan Warga Jakarta?
Risma menyampaikan keberhasilan di hadapan para pendukungnya.
