Divonis HIV, Napi Lapas Narkotika Cipinang Setrum Diri

Ilustrasi garis polisi.
Sumber :
  • Pixabay

VIVA.co.id – Seorang pria yang merupakan warga binaan di Lapas Kelas I Cipinang, Jatinegara, Jakarta Timur berinisial MDS (34), ditemukan tewas di Rumah Sakit Pengayoman Jakarta Timur, Senin 19 September 2016. MDS diduga tewas bunuh diri, lantaran frustasi karena tak sanggup menerima kenyataan.

Mandor Bangunan Diduga Bunuh Diri di Depok, Isi Surat Wasiat Bikin Pilu

MDS ditemukan tewas sekitar pukul 06.45 WIB di dalam kamar observasi awal RS Pengayoman Cipinang. MDS diduga memilih bunuh diri, karena mengidap sakit HIV. Saat dikonfirmasi, Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Metro Jakarta Timur, Ajun Komisaris Besar Sapta Maulana membenarkan hal tersebut.

"Iya, (motifnya karena) dia divonis HIV dan TBC," kata Sapta kepada wartawan, Senin malam.

Pria di Tangsel Loncat dari JPO Bermaksud Bunuh Diri dan Jatuh di Atap Bus dan Selamat

Kepala Unit Reserse Kriminal Polsek Jatinegara, Ajun Komisaris Bambang Edi menceritakan kronologis kematian pria yang sudah dirawat sejak Kamis lalu, 15 September 2016 itu. Menurut Bambang, tewasnya pria warga Bekasi ini diketahui oleh temannya sesama warga binaan, yakni NB (57) yang kebetulan juga sedang dirawat di rumah sakit tersebut. Pada waktu kejadian, NB berteriak memanggil perawat rumah sakit.

"Dengar teriakan NB, perawat yang berjaga bersama dengan petugas lainnya mengecek kamar rawat korban dan melihat korban sudah dalam keadaan tergeletak. Kemudian, petugas jaga memanggil dokter untuk memeriksa kondisi korban," ujar Bambang.

Tak Dibelikan Ponsel, Pemuda Ini Nekat Panjat Tower PDAM Coba Bunuh Diri

Setelah diperiksa, lanjut Bambang, diketahui ternyata korban sudah dalam keadaan meninggal dunia dan mengalami luka melepuh pada jari telunjuk, jari tengah, dan jari manis, serta telapak tangan kanan.

"Dan setelah dicek ternyata stop kontak (listrik) sudah dalam keadaan terbuka. Diduga dibuka oleh korban untuk bunuh diri, menyeterumkan diri," kata Bambang

Saat kejadian, polisi yang mendapat laporan beberapa menit setelahnya, langsung melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) di lokasi kejadian. Dari identifikasi, MDS merupakan napi dalam perkara narkotika.

Kabar tersebut juga sudah disampaikan kepada Keluarga MDS di Bekasi. Akhirnya, jenazah MDS dibawa pulang pihak keluarga untuk dimakamkan. (asp)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya