- VIVA.co.id/ Herdi Muhardi
VIVA.co.id – Bakal calon wakil gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat, memprotes media karena usianya dicatut 10 tahun lebih tua.
Protes ini dilakukan Djarot usai mengikuti psikotes di gedung Unit Rawat Jalan Rumah Sakit Angkatan Laut Mintohardjo, Bendungan Hilir, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Minggu, 25 September 2016.
Kata Djarot, kekeliruan usianya ini dia ketahui setelah bakal calon gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama melihat profilnya di salah satu media. Di sana tertulis usia Djarot 64 tahun. Padahal, usia Djarot saat ini masih 54 tahun.
"Awet muda gini. Itu keliru ya. Saya bukan kelahiran 52 tapi 62. Jadi usia saya saat ini 54 tahun.
Makanya tanya Pak Ahok, kok tua banget, padahal kan awet muda," kata Djarot disusul tawa.
Tak hanya usia, kata Djarot, kesalahan yang harus diubah juga terjadi pada tempat kelahirannya. Sebab, ada yang menyebutkan dia lahir di Gorontalo, Sulawesi. Padahal Djarot mengaku lahir di Magelang, Jawa Tengah.
Sementara Ahok, sapaan akrab Basuki, enggan berkomentar banyak. "Saya diminta untuk puasa bicara," ucap Ahok.
Mengenai kesalahan pada usia Djarot, Ahok juga hanya berkomentar singkat. Dia mengatakan Djarot sebenarnya masih muda. "Awet muda gini ya."
Setelah itu, keduanya bergegas pergi ke kantor Badan Narkotika Nasional untuk menjalani tes narkotik.
