- VIVA.co.id/M. Ali. Wafa
VIVA.co.id – Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat mendapat laporan dari warga, terkait permasalahan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan, saat blusukan ke Petukangan Utara, Jakarta Selatan, Selasa 29 November 2016.
Salah satu warga, Sherly (40), mengeluhkan dirinya kerap dipersulit pihak Rumah Sakit (RS). Padahal, dia tergolong warga kurang mampu pemegang BPJS Kesehatan.
"Tolong pak bilang ke RS, jangan kami dipersulit. Memang ada yang gratis tapi ada juga yang bayar. Jangan sampai warga di sini ditolak pihak RS, soalnya warga sini menengah ke bawah," kata Sherly.
Menanggapi hal itu, Djarot pun mengatakan, sering mendapat keluhan serupa. Dia mengakui, warga pengguna BPJS Kesehatan kerap dipersulit, terutama oleh RS Swasta. Jika hal itu terjadi, dia meminta warga langsung melapor ke Pemprov DKI melalui aplikasi Qlue, atau melalui RW setempat.
"Soal BPJS memang banyak keluhan, terutama RS Swasta. Kalau seperti itu, jangan segan-segan kontak kami. Bisa melalui Qlue, melalui pak RW. Tapi yang benar ya, jangan ada dusta di antara kita," kata Djarot.c
Jika memang terbukti ada RS yang mempersulit warga, Djarot mengancam akan mencabut izin RS tersebut.
"Nanti, kami juga bisa ngomong ke Kementerian Kesehatan. Kalau macam-macam, izinnya kita evaluasi," kata dia. (asp)
Di Universitas Harvard, Dirut BPJS Kesehatan Ungkap Jurus Capai UHC dalam 10 Tahun
Direktur Utama BPJS Kesehatan mengungkapkan strategi BPJS Kesehatan dalam mencapai Universal Health Coverage (UHC) Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) di Indonesia.
