Limbah Air Banjir Jadi Persoalan Serius

VIVAnews - Banjir Jakarta memang menjadi persoalan serius. Selain air yang menyebabkan banjir yang jadi masalah, kandungan limbah air banjir juga menimbulkan persoalan baru.

Menurut data Badan Pengelolaan Lingkungan Hidup (BPLHD) DKI Jakarta, 70 persen sungai di Jakarta tercemar limbah domestik, yang berasal dari limbah rumah tangga dan industri kecil.

Kepala Badan Pengelolaan Lingkungan Hidup (BPLHD) DKI Jakarta Budirama Natakusuma mengatakan, untuk memperkecil pencemaran di sungai dari limbah dometik dan industri keci tahu tempe, pihaknya akan membangun saluran yang nantinya untuk menampung saluran limbah dari masyarakat pinggir sungai.


Selokan sebagai saluran air, rata-rata digunakan untuk pembuangan limbah kamar mandi dan limbah dapur. Seharusnya selokan sebagai penampung air hujan, bukan untuk penampung saluran limbah domestik.

Cara ini akan diujicoba dahulu, BPLHD akan bekerja sama dengan perusahaan lain, terutama perusahaan yang miliki Corporate Social Responsibility (CSR), atau yang memiliki tangung jawab sosial terhadap masyarakat.

Perusahaan tersebut antara lain, Perusahaan Air Minum, Palyja."Sebab mereka juga ikut menggunakan air, maka kita ajak, supaya dia ikut terlibat," ujar Budirama, supaya mereka peduli masalah air.

Lantaran Tak Dapat Nafkah Batin, Ria Ricis Kepikiran Implan Payudara Demi Teuku Ryan?
Selebrasi pemain Timnas Malaysia, Muhammad Faisal Abdul Halim

Ngeri! Pemain Timnas Malaysia Faisal Halim Disiram Air Keras Oleh Orang Tak Dikenal di Sebuah Mall

Pemain Timnas Malaysia dan Selangor FC, Faisal Halim, menjadi korban penyiraman air keras oleh orang tak dikenal pada hari Minggu, 5 Mei 2024.

img_title
VIVA.co.id
5 Mei 2024