- VIVA.co.id/Zahrul Darmawan
VIVA.co.id - Tim penjinak bom Satuan Gegana Brimob mengidentifikasi benda mencurigakan di rumah pengurus koperasi simpan-pinjam Pandawa Mandiri Group, Subardi, di Jalan Anggrek 7, Kompleks Bulak, Kecamatan Sawangan, Depok, Jawa Barat, pada Jumat, 3 Februari 2017.
Benda mencurigakan berupa tas koper yang sebelumnya sempat dikira berisi bom itu ternyata hanya berisi tumpukan pakaian dan mainan anak perempuan.
“Setelah dilakukan olah TKP (tempat kejadian perkara) oleh tim penjinak bom ternyata isinya hanyalah berisi baju. Tidak ada bom,” kata Kepala Polsek Polsek Sawangan, Komisaris Polisi Sutarjo, di lokasi kejadian.
Tas beserta isinya yang menumpuk itu kini dibawa ke Polsek Sawangan untuk proses penyelidikan. “Terkait pelakunya masih kami buru. Benar sebelumnya sempat ada teror dari nomor tak dikenal yang kemudian kita tindaklanjuti dengan melakukan olah TKP,” kata Sutarjo.
Rumah mewah berlantai dua itu telah dua minggu lalu ditinggal pemiliknya. Pemilik rumah, Subardi, merupakan adik kandung bos Pandawa, Salman Nuryanto. Namun setelah dituntut ribuan nasabah dengan jumlah investasi mencapai triliun rupiah, keduanya pun hilang tanpa jejak.
Siswa SMA Buat Prank Teror Bom Koja Trade Mall Bawa Nama Noordin M Top Saat Kelas Berlangsung
Salah satu pelaku awalnya membuat hoax teror bom itu untuk nge-prank temannya.
