- Danar Dono - VIVA.co.id
VIVA.co.id – Seorang warga lanjut usia bernama Tjin Lanfa terluka berat akibat ledakan gas elpiji yang terjadi di daerah Mawar, Kelurahan Sunter Jaya, Kecamatan Tanjung Priok, Jakarta Utara. Tak hanya itu, rumah korban hancur.
Berdasarkan pantauan VIVA.co.id, di lokasi, Jumat 24 Februari 2017, kondisi rumah berlantai dua itu bahkan sungguh mengerikan.
Seluruh tembok rumah hancur, mulai dari dinding terbawah hingga ke atap, sudah nyaris rata dengan tanah. Bagian tembok yang berdiri hanya berada di sekitar ruang tamu rumah dan itu kondisinya temboknya sudah miring.
Menurut Alwadi, Ketua Rukun Tetangga setempat, ledakan yang terjadi sangat kuat. Bahkan, suara ledakan sampai terdengar hingga radius lima ratus meter dari rumah korban.
"Ledakannya gede banget, 500 meteran kedengaran. Itu lantai dua saja berantakan hancur, asbesnya mental ke rumah sebelah," kata Alwadi.
FOTO: Kondisi rumah Tjin usai terjadi ledakan gas di Tanjung Priok, Jakarta Utara.
Informasi yang didapat Alwadi, ledakan itu dipicu kebocoran pada bagian sambungan selang kompor ke tabung gas Elpiji ukuran 13 kilogram. Hal itu dibuktikan dengan kondisi ledakan dan kondisi tabung gas yang masih utuh usai ledakan.
"Jadi kayaknya memang sudah ada bocor. Pas dia nyalakan kompor, kesambar, meledaknya ke arah atas soalnya, tabungnya juga utuh" ujarnya.
Menurut Alwadi, setelah ledakan terjadi, warga berdatangan untuk menyelamatkan nenek berusia 81 tahun itu. Tjin akhirnya ditemukan warga di bawah reruntuhan bangunan rumah yang telah porak poranda.
Saat ini, lokasi ledakan sudah disterilkan dari aktivitas warga, petugas kepolisian telah memagari lokasi dengan garis polisi. Sementara, Tjin telah dibawa ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, Jakarta Pusat. (ren)
