Polisi-TNI Jaga Perbatasan Jabar-Jakarta Jelang Pilkada DKI

Kepala Kepolisian Daerah Jawa Barat, Inspektur Jenderal Polisi Anton Charliyan.
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Adi Suparman.

VIVA.co.id - Aparat Polri dan TNI menjaga ketat kawasan-kawasan perbatasan Jawa Barat dengan Jakarta untuk mencegah pengerahan massa pada pemungutan suara putaran kedua Pilkada DKI pada Rabu, 19 April 2017.

Gerindra Siapkan Kader Internal yang Potensial Menang di Pilkada Jakarta

Sebanyak 39 lokasi perbatasan yang dianggap rawan dijadikan pintu masuk pengarahan massa dari sejumlah daerah di Jawa Barat ke Jakarta, di antaranya, Purwakarta, Karawang, Bogor, Depok, dan Bekasi. Sebagian lokasi itu adalah gerbang tol dan jalan arteri.

"Itu titik keluar Jakarta. Polres (dan) Kodim (tiap kabupaten/kota) melakukan pencegahan dengan upaya masing-masing," kata Kepala Polda Jawa Barat, Inspektur Jenderal Polisi Anton Charliyan, di Bandung pada Selasa, 18 April 2017.

KPU DKI Sudah Antisipasi Banjir saat Proses Pemungutan Suara Pilgub 2024

Personel TNI Komando Daerah Militer III Siliwangi lebih banyak dalam penjagaan lokasi-lokasi perbatasan itu, yakni 3.000 personel. Sedangkan Polri mengerahkan enam satuan setingkat kompi (600 personel) Brimob Polda Jawa Barat.

"Brimob (sebanyak) enam SSK (satuan setingkat kompi). Lebih banyak dari TNI karena polisi di Polda dipusatkan untuk aktivitas pemberangkatan, berlapis," ujar Anton. (ase)

Komjen Dharma Pongrekun Konsultasi Syarat Cagub Perseorangan ke KPU DKI
Wakil Ketua TKN Prabowo-Gibran, Ahmad Muzani di Media Center TKN Prabowo-Gibran, Jakarta Selatan, Kamis, 25 Januari 2024

Ogah Usung Anies di Pilgub Jakarta, Gerindra: Kita Punya Jagoan Lebih Muda dan Fresh

Sekretaris Jenderal DPP Partai Gerindra Ahmad Muzani menegaskan partainya tidak mengusung Anies Baswedan sebagai bakal calon Gubernur di Pilkada DKI Jakarta 2024. Partai

img_title
VIVA.co.id
18 April 2024