- VIVA.co.id/Raudhatul Zannah
VIVA.co.id – Wakil Gubernur DKI Jakarta terpilih Sandiaga Uno meminta pejabat yang berada di lingkungan pemerintah provinsi tidak khawatir adanya perombakan ketika Anies Baswedan dan dirinya nanti aktif memimpin Jakarta.
Ketika dirinya bersama Anies Baswedan Oktober nanti resmi masuk ke Balai Kota, ia memastikan tidak akan ada perombakan pejabat.
"Tidak ada perombakan sama sekali," kata Sandiaga di Kawasan Senayan, Jakarta Pusat, Minggu 7 Mei 2017.
Sandiaga menegaskan, sistem birokrasi yang ingin dibangun adalah konsep meritokrasi. Hal itu dilakukan untuk memberikan ruang bagi pegawai negeri sipil (PNS) yang berprestasi untuk mengisi jabatan-jabatan tinggi.
"Saya perlu sampaikan pesan bahwa pejabat-pejabat di Pemprov DKI tidak perlu khawatir karena yang berprestasi pasti diapresiasi, kita berikan penghormatan," kata dia lagi.
Sebelumnya, Wakil Ketua Tim Pemenangan Anies-Sandi, Mohamad Taufik mengatakan bakal mengusulkan kepada pasangan gubernur dan wakil gubernur terpilih untuk mengganti pejabat ketika resmi dilantik Oktober nanti.
Mereka para pejabat, kata Taufik, akan dipantau manakala ada yang tidak sesuai dengan visi dan misi program Anies dan Sandi ketika memimpin Jakarta.
"Supaya di dalam gerakannya (pejabat) harus satu visi," kata Taufik.
Sandiaga Khawatir Gelombang Ketiga Corona yang Lebih Dahysat
Berkaca pada flu Spanyol 1918.
