- VIVA.co.id/Zahrul Darmawan
VIVA.co.id - Ajun Komisaris Polisi (Purn) Suharyanto, warga Bogor, meninggal dunia setelah dirawat di Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta, pada Sabtu dini hari, 29 Juli 2017.
Pensiunan perwira polisi yang pernah bertugas di Polda Metro Jaya itu dirawat intensif di rumah sakit setelah tertembak peluru kawanan maling motor di depan rumahnya di Jalan Tiang 2 Bojonggede, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, pada Rabu, 19 Juli 2017. Peluru melukai bahu kirinya hingga menembus bilik jantung.
Kabar duka Suharyanto dikonfirmasi Mardianto, menantu korban. "Minta doanya, ya. Ini kita lagi membawa jenazah untuk dimakamkan di TPU (Tempat Pemakaman Umum) Tanjung Barat," katanya saat dikonfirmasi VIVA.co.id pada Sabtu siang.
Keluarga berharap aparat Kepolisian bisa mengungkap kasus penembakan itu dan menjerat pelaku dengan hukuman yang setimpal. Keluarga besar menyerahkan sepenuhnya kepada polisi dan siap bekerja sama dengan aparat untuk menangkap pelaku.
Peristiwa yang dialami pria 63 tahun itu bermula ketika ia memergoki komplotan pencuri motor yang berusaha membawa kabur sepeda motor sport anaknya di depan rumah di Jalan Tiang 2 Bojonggede pada Rabu petang dua pekan lalu. Saat itu terjadi duel sengit meski tak seimbang antara korban dengan dua orang pelaku.
Namun pria paruh baya itu akhirnya terkapar setelah ditembak oleh salah satu pelaku. Namun hingga berita ini dipublikasikan, polisi belum memberikan keterangan tentang kasus itu.
Apes, Pelaku Curanmor di Medan Ditangkap Polisi Karena Ketahuan Jual Motor Curian di Medsos
Pelaku pencurian sepada motor, bernama Deni alias Gondrong (43) ditangkap polisi dari Unit Reserse Kriminal Polsek Medan Labuhan, Polres Pelabuhan Belawan.
