- Istimewa
VIVA.co.id – Lagi-lagi perampok dipukul keok korbannya di wilayah Jakarta Timur. Setelah seorang perampok tewas usai duel lawan pensiunan prajurit TNI di Kelurahan Cipinang Melayu, Kecamatan Makasar, kali ini perampok kritis setelah kalah adu pukul melawan pemilik warung kelontong di Jalan Kayu Manis, Kecamatan Matraman.
Menurut Kepala Polres Metro Jakarta Timur, Kombes Pol Andry Wibowo, peristiwa ini terjadi sekira pukul 01.30 WIB, Selasa, 12 September 2017.
"Kejadiannya semalam. Pemilik toko mengetahui dan akhirnya memberikan perlawanan, akibatnya korban mengalami luka. Sedangkan seorang pelaku masih kritis dan dibawa di RS Polri," kata Andry.
Andry menuturkan, peristiwa ini bermula saat pelaku yang diperkirakan berjumlah lebih dari lima orang, tiba di toko dan langsung menyergap pemilik toko bernama Achmad Farid (29 tahun).
Awalnya korban sempat dilanda ketakutan, apalagi salah satu perampok berinisial FH (22 tahun), menodongkan celurit.
Saat perampok itu masuk ke toko, seketika itu juga korban melakukan perlawanan dengan cara merampas celurit yang dibawa perampok. Keduanya sempat berduel. Tapi akhirnya pelaku tumbang juga.
Saat pelaku tumbang, teman pelaku yang menunggu di sepeda motor ikut menyerang korban. Bahkan korban sempat dilukai dengan senjata tajam.
Beruntung warga setempat datang membantu, dan kawanan perampok itu kabur meninggalkan FH yang tergeletak di toko.
"Saat diserang, korban kemudian mengambil senjata pelaku dan melakukan perlawanan. Satu pelaku terkapar. Namun saat itu pelaku lainnya langsung balik menyerang korban hingga akhirnya korban terluka," ujarnya.
Saat ini, lanjut Andry, petugas masih melakukan pendalaman dan memeriksa sejumlah saksi terkait kasus ini. Sementara para pelaku lainnya yang melarikan diri masih dalam pengejaran kepolisian.
"Masih didalami lagi, pelaku lainnya terus akan kita kejar. Pelaku yang luka sudah di RS Polri Kramat Jati," ujarnya. (one)
Baca: Perampok Tewas, Kalah Duel Lawan Pensiunan TNI
