- VIVA.co.id/ Diki Hidayat
VIVA.co.id – Tim Satuan Reserse Kriminal Polresta Tangerang bersama Polsek Panongan langsung menangkap Lukman (40), pelaku pembunuhan sadis terhadap istri dan dua anaknya, Jumat malam, 13 Oktober 2017.
Menurut Kepala Satuan Reserse Kriminal Polresta Tangerang, Komisaris Polisi Wiwin Setiawan mengatakan, pelaku langsung menyerahkan diri ke polisi tak lama setelah melakukan aksinya.
Lukman langsung mendatangi Polsek Panongan untuk menyerahkan diri. Pelaku memberitahu polisi kalau dia telah membunuh anggota keluarganya. "Dia ngelapor langsung, menyerahkan diri ke Polsek," kata Wiwin saat dihubungi, Jakarta, Sabtu, 14 Oktober 2017.
Setelah itu, tim Sat Reskrim Polresta Tangerang langsung menangkap pelaku dan membawanya ke Polresta Tengerang. "Sudah kami tangkap. Sekarang di Polres," ujarnya.
Lukman (40) tega membunuh tiga anggota keluarganya di rumahnya, Perum Siena 1 Blok M 10/21 Kampung Cipari RT 03/06 Ciakar, Kecamatan Panongan, Tangerang, Jumat 13 Oktober 2017 sekitar pukul 18.30 WIB.
Ketiga anggota keluarganya yaitu, istri dan dua anaknya. Pembunuhan itu diduga, karena motif persoalan ekonomi keluarga. Kasus ini ditangani oleh Polresta Tangerang.
Ketika Santet Gagal, Pembunuh Bayaran Akhirnya Dipilih Novi untuk Eksekusi Mertua
Wanita muda bernama Novi terancam hukuman mati karena menjadi otak pembunuhan terhadap Mirna (51) ibu mertuanya. Sebelum membunuh, Novi sempat memakai jasa dukun santet.
