- VIVA.co.id/Danar Dono
VIVA – Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, memastikan bahwa kawasan silang Monas mulai bisa digunakan untuk kegiatan agama.
Kegiatan agama di Monas akan diinisiasi Pemerintah Provinsi DKI Jakarta pada tanggal 26 November 2017 dengan kegiatan 'Tausiah Kebangsaan' yang diinisasi oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
"Dengan mengadakan tausiah kebangsaan, insya Allah diadakan Minggu malam di Monas dan kita mengundang semua warga Jakarta untuk hadir," kata Anies di kawasan Tebet, Jakarta Selatan, Minggu 19 November 2017.
Anies mengatakan, acara utama tausiah ini nantinya baru dimulai setelah Salat Isya'. Tak hanya tausiah, zikir bersama juga akan dilakukan sekaligus memperingati Hari Pahlawan yang jatuh setiap 10 November.
"Insya Allah ini akan menjadikan Monas salah satu tempat di mana warga merasakan kebersamaan di tempat yang luas dan lapang. Dan juga ada nanti ada parade marching band dan lain-lain," ujar dia.
Seperti diketahui, dibukanya kawasan Silang Monas, memang menjadi janji kampanye Anies Baswedan dan Sandiaga selama Pilkada.
Pada saat itu, jika keduanya dapat terpilih, mereka berjanji aturan pelarangan Monas untuk kegiatan agama akan dihapus yang dimuat dalam Surat Keputusan (SK) Gubernur DKI Jakarta Nomor 150 Tahun 1994 tentang Penataan Penyelanggaraan Reklame di Kawasan Taman Medan Merdeka dan SK Gubernur DKI Jakarta Nomor 14 Tahun 2004 tentang Penyelenggaraan Reklame dan Bentuk Baliho, Umbul-Umbul dan Spanduk di Jakarta.