- VIVA/Bayu Nugraha
VIVA – Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan telah memerintahkan jajarannya untuk segera melakukan audit di gedung Bursa Efek Indonesia (BEI). Hal ini menyusul adanya peristiwa ambruknya balkon lantai dua gedung BEI yang menyebabkan 77 orang luka-luka.
"Jadi SLF (Sertifikat Layak Fungsi) semua gedung itu ada periodenya, ada pemantauan dan khusus untuk gedung ini itu saya tadi minta untuk dilakukan audit dan saya minta dilakukan segera malam ini," kata Anies usai membesuk korban yang di RS Siloam Semanggi, Jakarta Selatan, Senin 15 Januari 2018.
Anies mengatakan, audit kelayakan gedung itu harus segera dilakukan malam ini karena Besok kegiatan di pasar Bursa Efek harus tetap jalan terus.
"Karena besok akan ada kegiatan pasar jadi harus jalan terus. Jadi jangan sampai kondisi gedungnya membuat khawatir tentang bursa efek di Jakarta. Jadi diaudit dan kita akan pastikan semua gedung-gedung SLFnya dalam kondisi yang falid," ujarnya.
Anies mengatakan, SLF gedung itu akan habis pada akhir bulan ini, 25 Januari 2018. Tapi pihak pengelola gedung sudah mengajukan perpanjangan SLF sejak tiga hari yang lalu.
"Sudah mengajukan perpanjangan," katanya.
Ledakan Gedung di Bangladesh Tewaskan 17 Orang, Ratusan Luka-luka
Sebuah ledakan terjadi di gedung komersial tujuh lantai di ibu kota Bangladesh pada Selasa, 7 Maret 2023, menewaskan 17 orang dan puluhan luka-luka
