- Persis.or.id
VIVA – Kepolisian Bandung belum memastikan Asep Maptuh, pria yang menganiaya Ustaz Prawoto hingga meninggal dunia, mengalami gangguan jiwa.
"Belum tahu. Nanti itu urusan dokter jiwa," ujar Kepala Satuan Reserse Kriminal Polrestabes Bandung AKBP Yoris Maulana, Senin, 5 Februari 2018.
Sejauh ini, ia hanya merujuk pada keterangan sejumlah saksi yang memang mengenal Asep Maptuh memiliki gangguan kepribadian. "Kadang-kadang aneh gitu," ujarnya.
Sementara itu, Ikatan Cendikiawan Muslim Indonesia (ICMI) Muda meminta kepolisian memastikan kondisi kejiwaan dari pelaku penganiyaan ustaz tersebut.
"Jangan sampai modus gila dan stres jadi trik pelaku agar tidak dihukum dengan pura-pura mengalami gangguan jiwa, dan membiarkan kasus tersebut berlalu tanpa pembuktian yang jelas," ujar Ketua Presidium ICMI Muda Pusat Ahmad Zakiyuddin.
Aksi penganiayaan yang berujung kematian pada Ustaz Prawoto terjadi pada Kamis, 1 Februari 2018. Ia dipukul dengan pipa besi oleh Asep di rumahnya. (ase)
Aniaya Pecalang di Bali, Polisi Tangkap Dua Bule Amerika
Polisi menangkap dua turis asing berkewarganegaraan Amerika yang melakukan penganiayaan terhadap pecalang di Bali
