- VIVA/Adi Suparman
VIVA – Komisi Pemilihan Umum atau KPU Jawa Barat menyatakan empat pasangan calon gubernur dan wakil gubernur memenuhi syarat pencalonan dan resmi sebagai peserta pilkada.
Empat pasangan itu, antara lain, Ridwan Kamil-Uu Ruzhanul Ulum, Deddy Mizwar-Dedi Mulyadi, TB Hasanudin-Anton Charliyan, dan Sudrajat-Ahmad Syaikhu. Semua dijadwalkan mengikuti pengundian nomor pencalonan di gedung Sarana Olahraga Arcamanik pada Selasa, 13 Februari 2018.
"Begitu mulai hari ini, pasangan terikat dengan peraturan kampanye. Sudah sah menjadi calon, jangan sampai tiket yang diperoleh itu sobek," kata Ketua KPU Jawa Barat, Yayat Hidayat, usai membacakan keputusan penetapan pasangan calon di Bandung pada Senin, 12 Februari 2018.
Dalam kesempatan itu, Kepala Polda Jawa Barat, Inspektur Jenderal Polisi Agung Budi Maryoto, mengingatkan kepada para kandidat agar ikut bertanggung jawab menjaga kondusivitas daerah. "Sampai sekarang, Alhamdulillah, dalam situasi kondusif. Saya ingin Pilkada Jawa Barat menjadi contoh pilkada se-Indonesia," katanya.
Untuk menjaga situasi kompetisi yang sehat dan bebas kampanye hasutan, Polda juga sudah menyiagakan tim siber untuk memantau kampanye di media sosial atau sarana lain yang berbasis internet.
Deddy Mizwar Anggap Sebutan Prabowo "Presiden Gemoy" demi Pemilu Riang Gembira
Deddy Mizwar mengatakan bahwa Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka berkomitmen penuh (all in) untuk melaksanakan pemilu dengan riang gembira dan menjadi pesta rakyat.
