- VIVA/Aji YK Putra
VIVA – Komisi Pemilihan Umum atau KPU Sumatra Selatan mengundi nomor urut empat pasangan calon gubernur dan wakil gubernur dalam rapat pleno di Palembang pada Selasa, 13 Februari 2018.
Pasangan Herman Deru-Mawardi Yahya mendapatkan nomor 1, Aswari Rivai-Irwansyah nomor 2, Ishak Mekki-Yudha Pratomo nomor 3, dan terakhir Dodi Reza Alex-Giri Ramanda nomor 4.
Dodi Reza Alex sang anak gubernur sekarang, Alex Noerdin, langsung bereaksi positif atas hasil pengundian itu. Nomor 4, katanya, adalah isyarat kemenangan, seperti yang dialami ayahnya dalam Pemilihan Gubernur Sumsel tahun 2013.
"Alhamdulilah, itu bermakna go for Sumsel; insya Allah berkah. Sejarah terulang pada Pilgub 2013, waktu itu yang menang nomor 4," kata Dodi.
Meski mendapatkan nomor terakhir bontot, Dodi dan Giri tak mempermasalahkannya karena masyarakat lebih memilih program alih-alih sekadar nomor. "Yang jelas, kami menawarkan program-program kepada masyarakat: untuk membangun infrastruktur dan kawasan ekonomi khusus," katanya.
Herman Deru yang mendapatkan nomor urut 1 mengklaim sesuai slogan mereka, yaitu Satu untuk Sumsel. Slogan itu bermakna Sumsel yang bersatu dan bersatu untuk Sumsel.
Dia pun menawarkan program unggulan kepada masyarakat: pertama, pembangunan infrastruktur; kedua, mengembalikan ikon dan sekolah gratis dan berobat gratis. "Yang pada pemimpin dulu tidak berjalan, kita kembali hidupkan," katanya. (mus)
Alex Noerdin Tersangka Lagi, Terseret Korupsi Masjid Sriwijaya
Mantan Gubernur Sumsel Alex Noerdin kembali ditetapkan sebagai tersangka korupsi hibah pembangunan masjid Sriwijaya
