- VIVA.co.id/ Fajar Ginanjar Mukti.
VIVA - Presiden Joko Widodo turun ke sebuah sungai yang letaknya di Kelurahan Negeri Batumerah, Sirimau, Ambon, dalam kunjungan kerjanya ke kawasan Maluku, Rabu, 14 Februari 2018. Di sana, puluhan pekerja harian sedang mengeruk lumpur sebagai bagian dari program padat karya pekerjaan normalisasi sungai sepanjang 250 meter.
Normalisasi dibiayai dana desa sebesar Rp296,83 juta, serta bertujuan mencegah aliran sungai meluap saat debitnya membesar.
"Ini programnya Kementerian Desa, Kementerian PU. (Di Maluku) banyak titik (pekerjaannya)," ujar Jokowi di lokasi.
Tampak mendampingi Jokowi, Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Eko Putro Sandjojo, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadi Muljono, Gubernur Maluku Said Assegaff, serta pimpinan lokal. Jokowi menyapa para pekerja sambil melihat-lihat kemajuan dari pekerjaan.
Sebagai informasi, pekerjaan itu adalah program padat karya di mana 52,09 persen anggaran atau Rp157,03 juta khusus dialokasikan untuk upah 2.106 pekerja.
Jokowi lantas meninjau juga program padat karya pembangunan jalan rabat beton sepanjang 2.588 meter di lokasi yang tidak terlalu jauh. Jokowi dijadwalkan menghadiri sejumlah agenda dalam hari pertama kunjungan kerjanya di kawasan Maluku.
Agenda utama adalah membuka Kongres ke-XXX, sekaligus dies natalis ke-71 Himpunan Mahasiswa Islam di Universitas Pattimura. Selain itu, Jokowi dijadwalkan meresmikan Buddha Center dan Hindu Center di Museum Siwalima, kawasan Taman Makmur Ambon.
Agenda lainnya adalah peninjauan sejumlah program padat karya di Pulau Seram, juga pembagian Kartu Indonesia Pintar, Kartu Indonesia Sehat, dan sertifikat tanah di sejumlah titik di sana.
