Ridwan Kamil Blusukan Naik KRL ke Depok

Calon gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, blusukan ke Depok dengan naik kereta rel listrik atau commuter line pada Jumat, 9 Maret 2018.
Sumber :
  • Facebook.com/mochamadridwankamil

VIVA – Calon gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, bersosialisasi dengan menemui warga atau blusukan ke Depok pada Jumat, 9 Maret 2018. Dia dan rombongannya naik kereta rel listrik atau commuter line dari Pasar Minggu di Jakarta.

Survei di Atas 50 Persen, Elite Golkar Dorong Ridwan Kamil Maju Pilgub Jabar Ketimbang Jakarta

Selama perjalanan menuju Depok, pria yang akrab disapa Emil itu memilih berdiri dan berbincang dengan sejumlah penumpang. Ia menyoroti para pengguna KRL yang berdesakan di dalam gerbong. Dia pun berjanji mencarikan solusinya jika terpilih sebagai gubernur.

"Kalau saya punya kuasa, mungkin saya akan kurangi problem-problem yang bisa saya lakukan," kata Emil kepada wartawan yang mengikuti perjalanannya.

'Akan Istikharah', Kode Keras Iwan Bule Siap Maju di Pilkada Jabar

Dia mengaku cukup mengerti keluh-kesah pengguna KRL karena dia pun sering menggunakan kereta sewaktu studi di Amerika dahulu. "Jadi berdesak-desakan seperti ini pernah dan lebih parah.”

Wali Kota Bandung itu merasa sesaknya penumpang kereta lantaran sejumlah persoalan. Namun yang paling utama adalah jumlah kereta yang masih minim. Dia mengumpamakan sebuah wadah air yang tak sanggup menampung air yang melimpah sehingga meluber.

Ridwan Kamil Teratas, Airin-Desy Ratnasari Kejutan di Pilkada Jabar

Satu di antara solusinya, kata Emil, misalnya menambah jumlah perjalanan kereta atau jumlah gerbong sehingga mampu mengangkut lebih banyak penumpang.

Ridwan Kamil Blusukan Naik KRL ke Depok

Setelah berbincang dengan warga pengguna KRL dan para pedagang di sekitar Stasiun Depok, Emil lalu berjalan menyusuri lorong stasiun menuju Pasar Kemirimuka, Beji, Depok.

Sejumlah warga dan pedagang berebut untuk bersalaman dengannya. Emil memanfaatkan kesempatan itu untuk menanyakan keluh-kesah para pedagang. Menurutnya, masalah yang dihadapi para pedagang pasar sebenarnya sama, yakni struktur dan kestabilan harga.

Dia berjanji meningkatkan kesejahteraan para pedagang pasar jika terpilih sebagai gubernur. Juga membangun infrastruktur pendukung untuk itu.

"Mudah-mudahan kalau nanti ada waktunya bisa kita perbaiki, karena kondisi sekarang kurang maksimal, khususnya tenda-tendanya masih yang informal. Yang namanya pasar, dari dulu sampai sekarang, adalah pusat ekonomi kerakyatan yang terus harus kita bela. Kalau enggak kita bela, nanti punah, nantinya lari ke mal,” katanya.

Usai bersosialisasi dengan sejumlah pedagang dan warga, Emil melanjutkan perjalanannya ke salah satu hotel di kawasan Margonda. Dia dan rombongan bermalam di sana. Emil dijadwalkan menjalani serangkaian kegiatan lain di Depok pada Sabtu. (ase)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya