- ANTARA Foto/Puspa Perwitasari
VIVA – Presiden Joko Widodo sudah mendapat laporan bahwa kesehatan Bacharuddin Jusuf atau BJ Habibie semakin membaik setelah dirawat hampir sepekan ini di kota Munich, Jerman.
Sejak 4 Maret 2018 dirawat di salah satu rumah sakit, Presiden ketiga RI itu langsung ditangani khusus oleh tim dokter kepresidenan.
Menurut Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden, Bey Machmudin, Kepala Negara langsung mengutus tim dokter kepresidenan ahli spesialis jantung dan pembuluh darah yakni Prof. dr. Lukman Hakim Makmun, SpPD, KKV(K) untuk merawat Habibie.
"Perawatan dengan obat-obatan diberikan secara intensif dan berkelanjutan dengan memantau keluhan sesak yang berangsung-angsur hilang,” kata Ketua Dokter Kepresidenan RI Prof. Dr. H. Azis Rani, SpPD, K-GEH dalam laporannya, Sabtu 10 Maret 2018.
Dikatakan oleh Aziz, tim dokter yang merawat Habibie juga melaporkan keadaaan umum seperti pernapasannya mulai membaik.
Ia menegaskan, tidak ada kondisi gawat maupun gangguan kesehatan yang begitu berarti meskipun ahli kedirgantaraan itu perlu melanjutkan merawat Habibie hingga beberapa hari ke depan.
"Kita semua di Indonesia, seluruh rakyat Indonesia mendoakan Bapak. Semoga segera sehat kembali bisa beraktivitas dan kembali ke Indonesia," ucapnya.
Kabar terakhir kesehatan Habibie sempat disampaikan melalui akun Instagram @habibiecenter, Jumat 9 Maret 2018. Habibie terlihat sudah bisa duduk sambil tersenyum ditemani anak lelaki pertamanya Ilham Habibie.
"Alhamdulillah Bapak BPJ Habibie sudah didampingi oleh Mas Ilham dan Prof Dr Lukman Hakim, Anggota Tim Dokter Kepresidenan RI di Rumah Sakit di Munchen," tulis akun Instagram @habibiecenter.
