- VIVA/Dani Randi
VIVA – Seorang Ustaz di Kecamatan Bukit Tusam, Kabupaten Aceh Tenggara, Aceh diserang warga usai ustaz tersebut melaksanakan salat dzuhur di masjid setempat, Minggu, 11 Maret 2018.
Kapolres Aceh Tenggara, Ajun Komisaris Besar Polisi Gugun Hardi Gunawan membenarkan aksi pengancaman dan penyerangan itu. Kata dia, Ustaz Suryadinsyah saat itu sedang melaksanakan salat dzuhur. Setelah itu pelaku yang berinisial AS mengancam korban dengan batu.
“Lalu korban melakukan perlawanan dengan cara melakukan pelemparan terhadap pelaku dan terjadi perkelahian hingga masuk ke selokan, keduanya,” katanya saat dikonfirmasi wartawan.
Mengetahui hal itu, pelaku langsung diamankan di Mapolres setempat. Diduga pelaku mengalami gangguan jiwa, untuk itu pihaknya akan membawa AS ke Medan, Sumatera Utara, untuk dites kejiwaannya.
“Terkait dengan gangguan kejiwaan pelaku akan kami minta keterangan saksi ahli di RS Bhayangkara Medan,” sebutnya.
Motif sementara, kata Gugun, pelaku tidak suka dengan korban. Diketahui pelaku dan korban juga berasal dari desa yang sama, yaitu Desa Amalia, Aceh Tenggara. Sementara Ustaz Suryadinsyah mengalami luka memar di bagian wajahnya.
“Malam ini juga akan kami bawa pelaku ke Medan dalam rangka pemeriksaan kejiwaan,” ujarnya.
Polisi Bantah Kabar Penyerangan KH Amir Hamzah
Polisi sebut itu kabar hoaks. Informasi penyerangan terhadap ulama di Pancoran tersebut tersiar lewat media sosial.
