Novanto Tertawa Disinggung Pakai Infus Balita

Terdakwa kasus korupsi pengadaan KTP elektronik, Setya Novanto
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto

VIVA – Mantan Ketua DPR, Setya Novanto tertawa disinggung ihwal memakai alat infus balita ketika dirinya dirawat di Rumah Sakit Media Permata Hijau, Jakarta Barat, pascakecelakaan beberapa bulan lalu.

Bambang Pacul Sebut Pernyataan Agus Rahardjo soal Intervensi Jokowi Kedaluarsa: Motifnya Apa Coba?

Mengenai masalah infus, hal itu dijabarkan dalam surat dakwaan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terhadap Fredrich Yunadi dan Bimanesh, terkait kasus dugaan menghalangi perkara e-KTP.

"Ha.Ha.Ha. Enggak lah, saya bangun-bangun kan sudah ada infusnya, masa infus anak-anak," kata Novanto, ketika ditanyai awak media di Pengadilan Tipikor Jakarta, Senin 12 Maret 2018.

Yasonna Dorong Forum Pengembalian Aset Korupsi Century dan e-KTP di Forum AALCO

Setya Novanto dipindahkan dari Rumah Sakit Medika Permata Hijau ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusum pada Jumat, 18 November 2017.

Mantan Ketua DPR RI itu berdalih bahwa pembuluh darahnya tak besar, sehingga wajar saja bila perawat RS Medika Permata Hijau memasang infus untuk bayi.

Setya Novanto Dapat Remisi Idul Fitri, Masa Tahanan Dipotong Sebulan

"Waduh, (mungkin) saya susah diinfus. Jadi, kalau sudah diinfus itu (harus) benar-benar, karena pembuluh saya kecil, jadi saya waktu sadar sudah ada infus. Kalau tidak, saya tidak sembuh (lantaran) obatnya tidak bisa masuk," kata Novanto.

Selanjutnya, saat ditanya mengenai letak perban yang digunakan untuk menutupi memar di kepala, Novanto enggan membahasnya.

Untuk diketahui, di dalam surat dakwaan Fredrich dan dokter Bimanesh, jaksa menduga bahwa Novanto memakai perban yang hanya ditempel, untuk mengelabui petugas KPK.

"Nantilah (dijelaskan) di persidangan," kata Novanto.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya