VIVA – Kepolisian sudah mengevakuasi korban luka-luka dalam kecelakaan tunggal minibus travel yang terjadi di Tanjakan Emen, Cicenang, Kecamatan Kabupaten Subang, Jawa Barat.
Menurut Kepala Polres Subang, AKBP Mohammad Joni, dari data yang dihimpun Kepolisian, ada sebanyak 16 korban luka dalam peristiwa itu.
"Ada tujuh orang luka berat dan sembilan orang luka ringan," kata AKBP Joni dalam wawancara langsung dengan tvOne, Senin 12 Maret 2018.
Seluruh korban luka sudah dievakuasi petugas ke rumah sakit umum setempat. Sebelumnya, korban mendapat perawatan di Puskesmas Cagak.
"Penyebab kecelakaan masih kita selidiki. Yang pasti, ini kecelakaan tunggal, tak ada kendaraan lainnya yang terlibat.
Baca: Lagi-lagi Kecelakaan di Tanjakan Emen, Korban Bergelimpangan
Minibus dengan nomor polisi E 7548 BA mengalami kecelakaan di Tanjakan Emen, saat dalam perjalanan dari Bandung menuju Indramayu. Kecelakaan terjadi sekira pukul 12.00 WIB.
Minibus jungkir balik, setelah menabrak tebing yang ada di sebelah kiri jalan. Kebetulan kecelakaan ini terjadi di lokasi yang sama dengan tabrakan maut bus pariwisata Februari 2018.
Sebelumnya, insiden kecelakaan maut juga terjadi pada Sabtu sore, 10 Februari 2018. Pada saat itu, bus pariwisata yang membawa rombongan wisatawan Koperasi Simpan Pinjam Permata Ciputat, Tangerang Selatan melaju dari arah Bandung ke Subang.
Saat di tanjakan Emen, bus melaju tak terkendali hingga menabrak sepeda motor bernomor polisi T 4382 MM. Bus lantas menabrak tebing sebelah kiri jalan hingga terguling di bahu jalan. Akibat kejadian ini, sebanyak 27 orang tewas dan lainnya mengalami luka.
Baca: Video Mengerikan Kecelakaan Minibus di Tanjakan Emen
