- Istimewa
VIVA – Ruas tol Jombang-Mojokerto telah rampung dan siap digunakan untuk arus mudik Lebaran 2018. Ruas tol sepanjang 40,5 kilometer itu diklaim dapat mengurai kemacetan Surabaya menuju Mojokerto dan Jombang.
Kepala Korps Lalu Lintas Polri, Irjen Pol Royke Lumowa mengatakan, dari segi infrastruktur, tol Jombang-Mojokerto sudah sangat memadai.
Namun, ia memberi catatan agar pengendara berhati-hati saat melewati tol ini. Sebab, dari data yang ia dapat, sepanjang Januari-Maret 2018 sudah 61 kecelakaan yang terjadi, dan dua orang meninggal dunia akibat kecelakaan itu.
"Ini masih sepi kendaraan hingga menyebabkan rawan kecelakaan dalam tiga bulan. Untuk itu, nanti akan ditambah kamera pemantau kecepatan. Diharapkan menekan angka kecelakaan," ujar Royke di sela kunjungannya di rest area KM 659 tol Jombang-Mojokerto, Jombang, Jawa Timur, Rabu 4 April 2018.
Dari 61 kejadian kecelakaan selama tiga bulan terakhir, 95 persen kejadian disebabkan pecah ban akibat melaju dengan kecepatan tinggi.
"Disebabkan mulusnya jalan sehingga kecepatan tinggi, maka ban tidak kuat tahan panas," ucapnya.
Dari pantauan VIVA, memang struktur ruas jalan tol Jombang-Mojokerto sudah cukup baik. Jalanan yang datar dan sepi membuat pengemudi cenderung melajukan kendaraan dengan kecepatan tinggi.
808 Ribu Kendaraan Diprediksi Tinggalkan Jabotabek pada Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus
Jumlah kendaraan tersebut merupakan angka kumulatif arus lalu lintas dari 4 Gerbang Tol Utama.
