Pemerintah Tak Beri Waktu, Tapi Kasus Novel Harus Tuntas

Penyidik KPK Novel Baswedan pulang dari pemeriksaan mata di Singapura
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Syaefullah

VIVA – Wakil Presiden Jusuf Kalla meyakini kepolisian sebagai pihak yang mampu menyelesaikan kasus kriminal penyiraman air keras terhadap penyidik KPK, Novel Baswedan.

Firli Bahuri Kirim Surat ke Jokowi Nyatakan Mundur Jadi Ketua KPK, Novel: Modus Lama!

Dengan demikian, JK menyampaikan, usulan pembentukan Tim Gabungan Pencari Fakta (TGPF) oleh sebagian kalangan bisa dievaluasi kembali.

"Memang itu (pembentukan TGPF) yang diusulkan, tapi polisi tetap yakin bisa. Komnas HAM juga bikin sendiri (tim pemantauan) kan," ujar JK di Kantor Wakil Presiden, Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu, 11 April 2018.

Novel Baswedan Minta Firli Bahuri Segera Ditahan setelah Praperadilan Ditolak

Menurut JK, sebagai pimpinan di Kepolisian, Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian pertama-tama harus memiliki niat untuk benar-benar menyelesaikan kasus ini. Kemudian, masyarakat juga harus mendukung lembaga yang pernah berseteru dengan KPK itu, sehingga bisa benar-benar mengungkap kasus yang menimpa penyidik KPK.

"Saya yakin polisi bisa mencapai itu, (dengan cara) berusaha dengan keras," ujar JK.

Novel Baswedan Heran Alex Marwata Hadir Jadi Saksi Praperadilan Firli Bahuri

JK berharap kepolisian bisa secepatnya mengungkap kasus yang pada hari ini genap berusia satu tahun itu.

"Pemerintah tidak beri batas waktu, yang penting harus cepat," ujar JK.

Novel Baswedan, Sarasehan Budaya Dua Tahun Novel

Omongan Lawas Novel Baswedan soal Karma Firli Bahuri: Tak Usah Dibalas, Nanti Jatuh Sendiri

Dewas KPK menjatuhkan sanksi pelanggaran kode etik berat terhadap Firli Bahuri, yakni diminta mengundurkan diri dari pimpinan KPK

img_title
VIVA.co.id
28 Desember 2023