Heboh, Video Pengikut ISIS Ancam Tembaki Warga Kalimantan

Pistol dan pisau yang dipamerkan pria diduga ISIS.
Sumber :
  • Repro Twitter

VIVA – Masyarakat di Tarakan, Kalimantan Utara, dihebohkan dengan kemunculan ancaman serangan teroris dari seorang pria misterius yang mengaku pengikut ISIS.

Tidak Hanya di Rusia, Ada Deretan Jejak ISIS dalam Aksi Teror di Indonesia

Ancaman serangan teror itu beredar dalam sebuah rekaman video berdurasi dua menit 20 detik. Video ini beredar luas melalui berbagai media sosial.

Pengamatan VIVA, Kamis, 17 Mei 2018, pada rekaman video itu, terlihat seorang pria misterius memamerkan senjata api jenis pistol dan sebilah pisau kecil serta buku panduan jihad ala ISIS.

Terkuak Alasan Rusia Kecolongan Diserang ISIS, Meski Sudah Diwanti-wanti AS

Dalam video ini, pria ini tak berani menampilkan wajahnya, sepanjang merekam video, dia hanya sibuk memasukan butir demi butir peluru ke dalam pistol sembari melontarkan pernyataan-pernyataan akan melakukan serangan teror.

"Inilah alat-alat untuk kalian, yang akan saya pergunakan untuk amaliah, Inshaallah, Daulatul Islam Baqiyah, ya amirul mukminin Abu Bakr Al baghdadi. Kami ikhwan yang ada di Kalimantan Utara, daerah Tarakan, selalu menyambut seruan-seruan jihad untuk penegakan agama di Nusantara ini," kata pria itu sembari memamerkan pisau dan pistol.

Putin Sebut Teror di Moskow Dilakukan Kelompok Islam Radikal, Ukraina Juga Terlibat

Pria misterius itu menyatakan, akan menembak kepala orang-orang yang yang telah melontarkan fitnah pada kelompoknya, jika tidak segera meminta maaf.

"Dan ini, ini adalah pelor, pelor yang akan menembus kepala kalian. Inilah yang akan menembus kepala kalian kelak. Lihatlah, ini adalah alat amaliah yang akan Ana lakukan di wilayah Tarakan. Dan ini yang akan menyembelih leher-leher kalian kelak. Jika masih ada fitnah yang masih kalian lontarkan kepada Daulah, maka bertabayun lah," kata pria itu.

Rekaman video dibuat di dalam sebuah ruang diduga kamar. Saat video direkam, pria misterius tampak sengaja menutup jendela dan pintu ruangan. Diduga kuat video direkam siang hari, karena dalam rekaman video terdengar suara azan, suara anak kecil, suara orang bekerja dan suara sepeda motor melintas.

Berikut videonya:

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya