Jelang Asian Games, Jembatan Ampera Palembang Ternyata Retak

Jembatan Ampera, Ikon kota Palembang
Sumber :
  • REUTERS/Darren Whiteside

VIVA – Jembatan Ampera yang menjadi ikon kota Palembang direnovasi meliputi semua aspek struktur jembatan. Perbaikan juga dilakukan terhadap pelat lantai yang retak akibat kebakaran yang pernah terjadi di bawah Jembatan Ampera.

Kritik untuk Pelaksanaan Munas Pengurus Besar Taekwondo Indonesia

"Selain dicat dan merenovasi pedestrian, kami juga memperbaiki pelat lantai Jembatan Ampera. Pelat ini sudah lama sekali retak karena kebakaran di 2010," kata Suwarno, PPK Balai Besar Pelaksana Jalan dan Jembatan Nasional V, di Palembang pada Sabtu, 19 Mei 2018.

Kebakaran yang pernah terjadi di bawah jembatan Ampera, tepatnya di kawasan 7 Ulu Palembang, memang masih meninggalkan retak di sisi kiri pelat jembatan. Karena peristiwa itu, 280 lapak pedagang di bawah jembatan Ampera juga hangus terbakar.

Eunhyuk Super Junior: Banyak Memori Indah Terukir di Indonesia

Suwarno menerangkan, kebakaran pada 10 Oktober 2010 itu juga cukup berpengaruh pada fisik jembatan. Bahkan, terbakar selama satu jam membuat badan jembatan menjadi bengkok dan lantai jembatan menjadi retak.

"Bukan hanya itu, dari kobaran api yang besar juga memanggang badan jembatan. Pagar jembatan memuai sehingga bentuknya tidak lurus lagi," kata Suwarno.

Ketika Sambo Tinggalkan Jejak di Jakarta dan Palembang

Perbaikan lantai jembatan yang retak akan dilakukan dengan teknik menginjeksi bagian yang retak. Artinya, tidak akan dilakukan penutupan jalan seperti yang dilakukan pada perbaikan lantai jembatan Musi 2.

"Kita akan melakukan injeksi beton growthing ke dalam lantai yang retak. Jadi, hanya bagian yang retak saja yang diperbaiki. Berbeda dengan perbaikan Musi 2 yang secara total diganti pelatnya, jadi harus ditutup," katanya.

Selain memperbaiki pelat lantai jembatan, dilakukan juga pengecekan tiang penyangga Ampera. Karena kebiasaan buruk oknum masyarakat yang sering buang air kecil di sembarang tempat, mengakibatkan korosi pada tiang jembatan.

"Mereka ini suka sekali buang air kecil tepat di tiang penyangga yang terbuat dari baja. Maka kami akan melakukan renovasi pada tiang-tiang penyangga ini," ujarya.

Menurut Suwarno, revitalisasi Jembatan Ampera ini untuk menyambut pelaksanaan Asian Games 2018. Total anggaran yang disiapkan mencapai Rp20 miliar.

"Ada tiga pekerjaan yang dilakukan terhadap jembatan Ampera. Pertama pengecatan jembatan, kedua perbaikan trotoar/pedestrian jembatan, termasuk perbaikan pelat lantai jembatan dengan total anggaran yang Rp20 miliar," ujar Suwarno. (one)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya