VIVA – Universitas Gadjah Mada membatalkan secara sepihak jadwal ceramah Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah di masjid UGM. Seharusnya, Fahri menjadi pencaramah dalam salat Tarawih di masjid UGM pada Selasa, 22 Mei 2018.
Kepala Bagian Humas dan Protokol UGM, Iva Ariani mengatakan, pembatalan tersebut dilakukan setelah ada evaluasi bersama antara pihak pimpinan UGM dengan takmir masjid UGM.
Dari evaluasi tersebut, ada kesepakatan untuk menghadirkan penceramah yang bisa memberikan kesejukan. Bukan sebaliknya, yang berpotensi menimbulkan polemik di masyarakat.
“Jadi memang ada kesepakatan bersama agar penceramah yang hadir itu tidak menimbulkan polemik di masyarakat,”kata Iva saat dikonfirmasi, Kamis 24 Maret 2018.
Iva membantah bila pembatalan Fahri pada ceramah ini karena adanya tekanan pihak lain. Menurutnya, keputusan pembatalan Fahri ceramah adalah murni kesepakatan pihak kampus dan takmir masjid.
“Ini murni keputusan bersama dan tidak ada pihak-pihak yang melakukan penekanan,” ujarnya.
Pimpinan Jemaah Aolia Ternyata Sempat Kuliah di Fakultas Kedokteran UGM
Pemimpin Masjid Aolia, KH Raden Ibnu Hajar Sholeh Pranolo atau acap disapa Mbah Benu sempat mengenyam pendidikan di Fakultas Kedokteran, Universitas Gadjah Mada (UGM).
