Puncak Arus Mudik, Macet di Tol Semarang Tak Terjadi

Kendaraan pemudik di Tol Fungsional Batang-Semarang
Sumber :

VIVA – Kepala Kepolisian Daerah Jawa Tengah, Inspektur Jenderal Polisi Condro Kirono menyebut puncak arus mudik di tol Semarang sudah terjadi pada Minggu, 10 Juni 2018. Namun, prediksi kemacetan tol Manyaran yang menjadi pintu keluar tol fungsional Brebes-Semarang tak terjadi.

Momen Haru Irjen Ahmad Luthfi Lebaran Bareng Anggota: Ini Operasi Ketupat Terakhir Saya

"Puncak (arus mudik) tadi malam. Kendaraan yang masuk pintu Jawa Tengah, yakni (exit) Krapyak (Manyaran) cenderung lancar," kata Condro di Semarang, Senin, 11 Juni 2018.

Total kendaraan pemudik pada puncak arus mudik di Semarang, Condro menjelaskan, mencapai 69 ribu kendaraan di Gerbang Tol Manyaran. Jumlahnya meningkat dibanding hari sebelumnya sekira 32 ribu kendaraan.

Seluruh Korban Kecelakaan Maut Bus Rosalia Indah Dipastikan Dapat Santunan

Meski puncak arus mudik sudah terlewati, kapolda memprediksi masih ada kemungkinan peningkatan kendaraan, khususnya pada H-3 Lebaran atau Selasa, 12 Juli 2018. "Kemungkinan H-3 bisa naik lagi," imbuh dia.

Sejauh ini, Condro menambahkan, tidak ada hambatan berarti pemudik yang melintas di tol fungsional Batang-Semarang. Hanya saja arus lalu lintas cukup padat di jembatan Kalikuto Gringsing yang belum dibuka. Kepadatan lainnya berada di jembatan Kenteng Salatiga.

Bus Rosalia Indah yang Kecelakaan di Tol Batang-Semarang Bawa 32 Penumpang

Polisi telah memberlakukan rekayasa lalin di dua jalur rawan macet itu. Di Kalikuto, kendaraan diarahkan keluar ke jalan Pantura sepanjang 500 meter dan masuk kembali ke tol fungsional.

Sementara itu, di jembatan Kenteng, Salatiga, polisi juga terus mengawal kendaraan pemudik saat posisi menanjak.

Selain itu, ia mengimbau agar pemudik bisa keluar lewat Tingkir dan melintas di jalur nasional Salatiga-Tengaran-Boyolali untuk menghindari tanjakan tersebut.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya