Cerita Awak KM Risma Dihantam Cuaca Buruk Danau Toba

Kondisi perairan Danau Toba.
Sumber :
  • Repro Instagram

VIVA – Kapal Motor Ramos Risma Marisi mengalami kecelakaan di Perairan Danau Toba, Sumatera Utara, Jumat malam, 22 Juni 2018. Usai mengantar carteran penumpang dari Pulau Sibandang, Kecamatan Muara, Kabupaten Tapanuli Utara, menuju Pelabuhan di kawasan Nainggolan, Kabupaten Samosir, Sumatera Utara.

Pelari Indonesia, Malaysia Hingga Amerika Siap Bertarung di Trail of The Kings Danau Toba 2024

"Jadi, Kapal Ramos carter orang dengan bayaran Rp250 ribu. Orang mencarter itu sudah sampai ke Sibandang. Kapal ini mau kembali gelap. Menabrak bambu, menurut keterangan," ucap Kasubbid Penerangan Masyarakat Bidang Humas Polda Sumut, AKBP MP Nainggolan kepada wartawan di Medan, Sabtu pagi, 23 Juni 2018.

Kapal Motor tersebut ditumpangi 5 orang di dalamnya. Hanya empat orang dinyatakan selamat, yakni Joifan situmorang, Sahat Simorangkir, Jolom sipayung dan Ama Monang Lumban Raja. Sementara itu, satu korban, Rahmat Dani, masih dinyatakan hilang.

Puncak Arus Balik Lebaran di Sumut Berlangsung Selama 3 Hari

"Setelah menabrak terganggu lah kapal itu. Dibawa angin lah kembali ke darat. Dua awak Kapal ini mendorong-dorong biar pergi ke tengah. Angin semakin kencang dan ombak semakin deras sehingga sampailah ke tengah danau," kata MP Nainggolan.

Kedua awak kapal yang mendorong kapal itu yakni Joifan Situmorang dan Rahmat Dani terpisah dari kapal motor tersebut. Kemudian, mencoba menyelamatkan diri untuk sampai ke pinggir Danau Toba.

Geopark Kaldera Toba, Situs Diakui UNESCO yang Miliki Ragam Aktivitas Wisata

"Namun satu (Rahmat Dani) enggak kuat untuk berenang. Atas nama Joifan Situmorang sampai ke pinggir danau dan selamat. Kemudian, atas nama Rahmat Dani tadi sampai sekarang belum ditemukan," kata MP Nainggolan.

Kemudian, Joifan Situmorang melaporkan Rahmat Dani hilang diduga tenggelam. Kemudian, dua Kapal Motor milik masyarakat sekitar, saat berada di situ langsung bergerak untuk mencari Rahmat Dani.

"Kapal Motor Ramos Risma Marisi dibawa ke pinggir danau. Keempat awak itu di bawah ke Puskesmas untuk berobat. Saat itu, angin kencang dan hujan deras," ucap MP Nainggolan.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya