Mendikbud: Tak Boleh Ada Sekolah Favorit dan Buangan

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Irwandi Arsyad

VIVA – Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy mengakui saat ini masih ada beberapa daerah di Indonesia yang belum sepenuhnya mengadopsi peraturan menteri tentang zonasi.

Sejarah Munculnya Sistem Zonasi dalam PPDB yang Sering Tuai Kontroversi

Padahal Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan sudah menerbitkan Permendikbud Nomor 14 Tahun 2018 tentang Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB), yang menggantikan peraturan sebelumnya, salah satunya menerapkan sistem zonasi untuk pemerataan peserta didik.

"Masih banyak daerah yang belum sepenuhnya mengadopsi peraturan menteri tentang zonasi. Kemudian juga masalah jaringan internetnya. Namun, relatif sudah menjalankan zonasi itu," kata Muhadjir di Padang, Jumat 6 Juli 2018.

Zonasi PPDB Bakal Dievaluasi, Kemenko PMK: Seleksi Umur Paling Aman

Menurut Muhadjir, daerah yang dianggap belum mengadosi peraturan menteri tentang zonasi, lantaran masih ada yang belum bisa menafsirkan aturan itu secara tepat. Disamping itu, kondisi daerah yang memang kondisinya belum memungkinkan dilaksanakan secara penuh.

Selain itu, terkendala dengan pola pikir orang tua yang rata-rata dari kalangan masyarakat menengah kebawah yang masih berburu sekolah favorit. Padahal tujuan dari zonasi tersebut adalah menghapuskan sekolah favorit.

Komisi X DPR Pertimbangkan Bentuk Panja PPB Atasi Sengkarut PPDB

"Semua sekolah harus favorit dan tidak boleh ada sekolah favorit dan sekolah buangan. Seluruh daerah nanti, sekolahnya harus sama kualitasnya," tegas mantan Rektor Universitas Muhammadiyah Malang (UMM). (ren)

Diskon Hukuman Ferdy Sambo Cs

Terpopuler: Mahfud MD Peringatkan Sambo Jangan Otak atik Aturan Remisi, Ketua MUI Tasik Dipecat

Simak deretan artikel terpopuler di kanal News VIVA. Salah satunya peringatan Mahfud MD ke eks Kadiv Propam Polri Ferdy Sambo.

img_title
VIVA.co.id
11 Agustus 2023