- VIVA/Sadam Maulana
VIVA – Pencarian korban tenggelam di proyek pembangunan Jembatan Musi IV Palembang, Sumatra Selatan, menuai hasil di hari keempat. Jasad korban bernama Sutardi (40 tahun) ditemukan Basarnas Palembang pada Minggu, 8 Juli 2018, pukul 07.15 WIB.
Kasat Polair Polresta Palembang Kompol Yudho Winarno mengungkapkan, korban tenggelam ditemukan mengapung sekitar 600 meter dari lokasi kejadian. Korban lalu dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Sumatra Selatan.
"Korban ditemukan tim SAR dibantu Polair Polda Sumatra Selatan tadi pagi sekitar pukul 07.15 WIB. Saat ini jasad korban sudah dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara," ungkapnya.
Menurut Yudho, jenazah ditemukan dalam keadaan utuh dan lengkap masih mengenakan pakaian yang terakhir dikenakannya saat terjatuh ke dalam sungai. Saat ini jenazah sudah dievakuasi untuk keperluan visum sebelum diserahkan kepada pihak keluarga.
"Untuk serang ketek sudah kami periksa dan dipulangkan. Hasilnya, kejadian ini adalah murni kecelakaan," ujarnya.
Sebelumnya, seorang buruh proyek Jembatan Musi IV, Sutardi (40 tahun), hilang terbawa arus sungai pasca terjatuh dari perahu ketek yang dia tumpangi di perairan dekat tempat dia bekerja, Kamis, 5 Juli 2018, sekitar pukul 09.30 WIB.
Kejadian berawal saat korban yang merupakan karyawan PT Adhi Karya berangkat dari dermaga PT Budiman hendak menuju ke lokasi proyek pembangunan Musi IV di Kelurahan Lawang Kidul, Kecamatan Ilir Timur II Palembang, dengan menumpang ketek yang diserangi Alkalid (37 tahun).
Saat tiba di lokasi proyek, Sutardi melompat dari atas kapal untuk sampai ke daratan, tepatnya di tiang P7 Jembatan Musi IV. Namun korban terpeleset dan kehilangan keseimbangan sehingga jatuh ke sungai. (ase)
