- ANTARA FOTO/M Agung Rajasa
VIVA – Gubernur Jawa Barat terpilih, Ridwan Kamil belum memberikan kepastian rencana menyandang status kader partai. Ridwan Kamil merupakan satu-satunya figur nonpartai yang dimenangkan Partai Nasional Demokrat (NasDem) dalam ajang Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Barat 2018.
Pria yang akrab disapa Emil ini menilai, keputusan menjadi kader partai saat ini belum tepat karena belum masuk pada situasi yang mengharuskan dia memilih status kader.
"Enggak, belum, tenang we, belum ada (situasi) urgent," ujar Ridwan Kamil alias Emil di Bandung Jawa Barat, Rabu 18 Juli 2018.
Seperti diketahui, Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Jawa Barat memastikan pasangan Ridwan Kamil-Uu Ruzhanul Ulum memenangkan Pemilihan Kepala Daerah 2018 dengan meraih suara 32,88 persen.
Hasil penghitungan suara KPUD Jabar, pasangan Ridwan-Uu unggul meraih suara sebanyak 7,226,254. Sedangkan pasangan nomor urut dua dari PDI Perjuangan Mayjend (purn) TB Hasanudin-Irjen Pol (purn) Anton Charliyan (Hasanah) mendapatkan suara 2,773,078 dengan persentase 12,62 persen.
Sementara pasangan nomor urut tiga dari Gerindra, PKS dan PAN, Mayjend (purn) Sudrajat-Ahmad Syaikhu (Asyik) mendapatkan suara 6,317,465 dengan persentase 28,74 persen. Sementara duet incumbent Deddy Mizwar-Dedi Mulyadi (Deddy-Dedi) mendapatkan suara sebanyak 5,663,198 dengan persentase 25,77 persen.
Minta Dukungan Nasdem-PKS untuk 2024, Edy: Tak Ada Niat Curi Start
Gubernur Sumut Edy Rahmayadi terang-terangan meminta dukungan ke NasDem dan PKS untuk maju ke Pilkada 2024
