NTB Diprediksi Diguncang Gempa Susulan tapi Kekuatannya Lebih Kecil

Pusat gempa di Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat.
Sumber :
  • BMKG

VIVA – Kepala Badan Meteorologi, Klimatalogi, dan Geofisika (BMKG), Dwikorita Karnawati, menggelar videokonferensi dari Stasiun Geofisika Mataram ke kantor BMKG Pusat di Jakarta untuk mengabarkan perkembangan gempa di Lombok, Nusa Tenggara Barat.

Jokowi Resmikan 147 Bangunan yang Direhabilitasi Pasca Gempa di Sulawesi Barat

Dalam videokonferensi itu, Dwikorita mengatakan bahwa hingga pukul 21.20 WIB telah tercatat sebanyak 203 gempa susulan. BMKG terus memantau gempa susulan. Dalam prediksi BMKG, gempa memang masih akan berlangsung hingga beberapa hari ke depan.

"Perlu kami sampaikan bahwa diperkirakan lama keseluruhan gempa-gempa ini akan berlangsung bisa selama beberapa hari hingga beberapa minggu. Kami akan terus mencatat, memantau, dan menghitung sehingga bisa memprediksi sampai kapan ini. Untuk sampai ini kita perkirakan beberapa hari dan beberapa minggu," kata Dwikorita melalui videokonferensi di kantor pusat BMKG di Jakarta pada Minggu malam, 29 Juli.

BMKG Sebut Gelombang hingga 2,5 Meter Bakal Terjadi di Perairan Indonesia, Ini Lokasinya

Namun demikian, ia menuturkan, masyarakat tak perlu resah dengan gempa-gempa susulan itu. Kekuatan gempa susulan itu tak akan sebesar gempa yang terjadi pagi tadi. Magnitudo dan frekuensi gempa makin menurun.

"Sehingga dengan melihat kecenderungan ini tampak sangat kecil terjadi gempa dengan kekuatan besar dari gempa utamanya," kata Dwikorita.

BMKG Sebut Erupsi Gunung Ruang di Sulut Berpotensi Tsunami: Ada Catatan Sejarahnya

Gempa 6,4 skala richter pada Minggu pagi dirasakan di Lombok Utara, Lombok Timur, Mataram, Lombok Tengah, Sumbawa Barat, Sumbawa Besar, Denpasar, Kuta, Nusa Dua, Karangasem, Singaraja, Gianyar dan beberapa wilayah di Bali. 

Ilustrasi - Hujan deras disertai angin kencang melanda wilayah Kota Kupang, NTT.

Hujan Sedang hingga Lebat Diperkirakan Guyur Sejumlah Daerah pada Hari Ini

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengingatkan risiko hujan sedang hingga lebat di sejumlah wilayah Indonesia pada Rabu.

img_title
VIVA.co.id
24 April 2024